Sebagai salah satu pilar pelestari dan pengembang kebudayaan Jawa, Mangkunegaran berkomitmen untuk berusaha menjawab permasalahan masa kini melalui penciptaan karya-karya kebudayaan yang relevan dengan zaman dan mampu menghadapi tantangan yang ada.
Kanjeng Gusti menyatakan acara syawalan ini cukup lama tidak diadakan. Saat covid 19 tidak diadakan, tahun 2024 kemarin diadakan di hari pertama idul fitri.
"Tahun ini diadakan pas momen kupatan sekalian, tentu melanjutkan budaya syawalan yang telah ada sejak eyang Mangkunegara I. Sampai hari ini kita pertahankan dan ini jadi momen untuk bersilahturahmi serta bersenang-senang bersama, semoga bermanfaat untuk masyarakat," papar dia.
Baca Juga:Momen Warga Padati Rumah Jokowi: Antrean Mengular dan Ditemui Langsung Mantan Presiden