SuaraSurakarta.id - Natal adalah momen penuh sukacita bagi umat Kristiani.
Dalam tradisi Jawa, ucapan Natal disampaikan dengan bahasa yang halus dan penuh makna.
Ucapan Natal dalam Bahasa Jawa bukan hanya menjadi sarana untuk menyampaikan harapan, tetapi juga untuk mempererat hubungan antar sesama.
Berikut adalah beberapa ucapan Natal dalam Bahasa Jawa yang dapat disampaikan kepada keluarga, sahabat, atau rekan sejawat, lengkap dengan arti yang mendalam.
Baca Juga:Perbedaan Perayaan Natal Katolik dengan Kristen Protestan: Dari Tradisi Hingga Lagu Pujian
Daftar Ucapan Natal dalam Bahasa Jawa
"Natal punika titiyang pinaringan, semoga kasih dan damai serta berkat Yesus Kristus mengalir dalam hati."
(Natal adalah saat yang penuh berkat, semoga kasih dan damai serta berkat Yesus Kristus mengalir dalam hati)
"Jumenengan Natal, semoga rahayu ingkang sampun dijanjikan nampi ing ati sampeyan lan keluarga."
(Perayaan Natal, semoga kebahagiaan yang dijanjikan terasa dalam hatimu dan keluarga)
"Guyup rukun, sing penting kudu asring. Sugeng rahayu Natal kanggo sampeyan."
(Keharmonisan dan persatuan, yang penting harus tetap terjaga. Selamat Natal untukmu)
"Mugi rahayu lan kaberesan Natal kersaning sampeyan lan keluarga."
(Semoga kebahagiaan dan berkat Natal menyertai dirimu dan keluarga)
"Kulo seneng banget nyugengaken sampeyan ing dina Natal iki. Sugeng rahayu!"
(Aku sangat senang mengucapkan selamat Natal kepadamu. Selamat Natal!)
"Rukun kagem sampeyan, ing dina Natal lan sajroning taun anyar."
(Keselarasan untuk dirimu, di hari Natal dan sepanjang tahun yang baru)
"Sugeng riyayi Natal, semoga kasih Kristus Yesus ngiringi langkah-langkah kita."
(Selamat Natal, semoga kasih Kristus Yesus mengiringi langkah-langkah kita)
"Natal ora mokal mugi, sampeyan lan wong liya seneng, rukun, lan kaslametan."
(Natal bukan hanya tentang harapan, semoga kamu dan yang lain bahagia, harmonis, dan aman)
"Ing dina Natal, pisan-pisan nglanggengake rukun, kaslametan, lan kaberesan."
(Di hari Natal, semoga keharmonisan, keamanan, dan berkat terus berlanjut)
"Rukun lan tentrem, semoga Natal menghadirkan kedamaian dan ketenangan di hati kita."
(Harmoni dan ketenangan, semoga Natal membawa kedamaian dan ketenangan di hati kita)
"Natal minangka wanci kanggo ngelingi berkah lan kasih sayang Gusti, mugi kita kabeh bisa urip kanthi syukur."
(Natal adalah waktu untuk mengingat berkah dan kasih sayang Tuhan, semoga kita semua bisa hidup dengan bersyukur.)
Baca Juga:Mengapa Natal Diperingati Setiap 25 Desember? Ini Sejarahnya
"Ing dina Natal, mugi katresnan Gusti Yesus nggawa kedamaian lan kaberkahan."
(Di hari Natal, semoga kasih Tuhan Yesus membawa kedamaian dan berkah.)
"Mugi ing dina Natal iki, katresnan lan kaberkahan Gusti Yesus ngrembaka ing ati kita kabeh."
(Semoga di hari Natal ini, kasih dan berkat Tuhan Yesus berkembang di hati kita semua.)
"Natal minangka wektu kanggo ngelingi katresnan Gusti, mugi kita kabeh bisa dadi luwih asih lan welas asih."
(Natal adalah waktu untuk mengingat kasih Tuhan, semoga kita semua bisa menjadi lebih penuh kasih dan welas asih.)
