SuaraSurakarta.id - Sebuah gerobak bakso yang melintas di Jalan Singosari, Nusukan, Solo tiba-tiba dihentikan oleh calon Wali Kota Solo nomor urut 2, Respati Ardi, Jumat (8/11/2024).
Setelah berhenti, kemudian Respati Ardi memesan puluhan porsi bakso untuk dibagikan kepada warga Nusukan yang sedang mengikuti sarasehan dan silaturahmi di depan sebuah rumah.
Giyatno, penjual bakso, mengatakan dirinya baru saja keluar untuk berjualan dan merasa senang diborong oleh Respati Ardi.
"Senang Alhamdulillah, gak sengaja lewat dan diborong oleh Pak Respati. Sukses selalu buat Pak Respati," kata Giyatno.
Baca Juga:Kroyok Bengawan! Relawan Bocahe Gibran Beri Dukungan ke Respati Ardi-Astrid Widayani
Tak hanya bakso yang diborong oleh Respati Ardi, penjual nasi bungkus juga senang karena dagangannya diborong dan dibagikan kepada warga.
"Senang banget lah, ini jualan nasi bandeng dan minuman teh, es teh. Semoga Kota Solo jadi lebih baik dipegang Mas Respati," kata Syaifah, wanita paruh baya penjual nasi bungkus.
Dalam sarasehan tersebut, Respati Ardi memperkenalkan diri sebagai calon Wali Kota Solo nomer urut 2, berpasangan dengan Rektor di Universitas Surakarta (UNSA), Astrid Widayani, sebagai calon Wakil Wali Kota.
Selain itu, Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Solo tersebut, juga mengatakan bahwa dirinya ditugaskan oleh Presiden ke-7 RI, Joko Widodo dan Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka Bumi untuk memastikan bantuan-bantuan tetap akan hadir untuk masyakarat.
"Saya ditugaskan oleh Pak Jokowi dan Mas Gibran untuk memastikan bantuan PKH, KIS, KIP, PIP, RTLH semuanya tetap hadir di masyarakat. Dan tentunya itu semua bisa terlaksana apabila ada dukungan dari bapak, ibu semuanya," ujar Respati Ardi.
Baca Juga:Historical Walking Tour dalam Menyambut 101 Tahun Persis Solo
Respati juga menjelaskan selain ada program Posyandu Plus, juga ada akan insentif untuk kader Posyandu dan kader PKK.
"Saya ada program Posyandu Plus, yang nanti kita hadirkan psikolog di tiap kegiatan Posyandu untuk mengatasi kesehatan mental atau mental health," lanjut Respati.
Selain menyampaikan tentang dana pensiun, jaminan hari tua untuk pengurus RT/RW, Respati Ardi juga mengungkapkan jika dirinya menjadi Wali Kota Solo, untuk 100 hari pertama, akan berkantor di keluarahan.
"Jadi kalau pengurus RT/RW sudah dapat keluhan banyak dari warganya, bisa langsung ketemu saya di kelurahan, supaya jika ada permasalahan bisa cepat teratasi," ungkap Respati Ardi.
Mengenai usaha mikro kecil menengah (UMKM), Respati Ardi, memberikan penjelasan adanya program UMKM Center akan memberikan bantu modal dan bantu jual.
"Bantuan tersebut dalam bentuk dagangan, bukan dalam uang tunai. Sedangkan yang sudah berjualan akan dibantu promosinya, agar jualan makin dikenal dan laris manis," jelas dia.
"Semoga saya dan Mbak Astrid diberi kemampuan untuk mensejahterakan masyarakat. Saya doakan bapak, ibu di sini sehat semuanya, awet muda dan lunas hutangnya," doa Respati Ardi yang diamini oleh warga Nusukan yang hadir.
Dalam sarasehan tersebut, Respati Ardi juga menerima sejumlah usulan, masukan dan aspirasi dari masyarakat. Sarasehan selain ditutup dengan foto bersama, kemudian dilanjutkan menikmati makan bakso dan nasi bungkus bersama warga.