SuaraSurakarta.id - Jumlah daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada Solo 2024 diketahui mengalami peningkatan dibanding saat Pilpres dan Pilpres, Februari silam.
Komisioner Divisi Perencanaan Data dan Informasi KPU Solo Aldian Andrew Wirawan menjelaskan, DPT Pilkada 2024 berjumlah 442.975 pemilih.
Jumlah tersebut jika dibandingkan dengan DPT Pileg dan Pilpres Februari 2024 bertambah 3.966 pemilih.
"Rinciannya, rekapitulasi data pemilih tetap Surakarta jumlah kecamatan 5 jumlah Kelurahan 54 jumlah TPS 856, pemilih laki-laki 215 200, perempuan 227.775, dan jumlah pemilih 442.975 pemilih," kata Aldian Andrew Wirawan, Sabtu (21/9/2024).
Baca Juga:Hadapi Pilkada Solo, PDIP Minta Teguh Prakosa-Bambang Gage Tiru Cara Jokowi, Apa Maksudnya?
Meski demikian, jumlah DPT Pilkada 2024 ini berkurang sekitar 2.387 dari daftar pemilih sementara (DPS) hasil coklit yang berjumlah 445.362 pemilih.
Ketua KPU Solo Bambang Christianto memaparkan, perubahan data DPT Pilkada yang berkurang karena tiga hal.
Meliputi pemilih meninggal dunia, pindah domisili keluar dari Kota Solo dengan alih status kependudukan serta karena profesi, seperti menjadi anggota TNI-POLRI.
Bambang Christianto mengatakan, penetapan DPT ini sudah melalui mekanisme dari Pencocokan Data Pemilih (Coklit) oleh petugas Pantarlih. Kemudian dilanjutkan dengan penetapan daftar pemilih sementara (DPS).
"Kita mulai coklit, melaksanakan Pleno DPS dan sinkronisasi dengan Panwascam. Kemarin sebelum Pleno ini, 17 September juga melaksanakan sinkronisasi data dengan Bawaslu dan KPU Surakarta mendapatkan saran perbaikan," jelas dia.