Karanganyar Darurat Kekeringan? Pemkab Siapkan Jurus Ampuh dan Siaga Penuh!

Beberapa upaya yang disiapkan yakni melalui droping air dan pembuatan sumur dalam.

Ronald Seger Prabowo
Sabtu, 17 Agustus 2024 | 11:31 WIB
Karanganyar Darurat Kekeringan? Pemkab Siapkan Jurus Ampuh dan Siaga Penuh!
Ilustrasi warga terpaksa memanfaatkan air sungai resapan saat dilanda kekeringan. [Suara.com / Citra Ningsih]

SuaraSurakarta.id - Pemkab Karanganyar menyiapkan sejumlah langkah antisipasi menghadapi kekeringan pada musim kemarau yang diperkirakan terjadi di beberapa titik di kabupaten tersebut.

Pj Bupati Karanganyar Timotius Suryadi, mengatakan beberapa upaya yang disiapkan yakni melalui droping air dan pembuatan sumur dalam.

"Beberapa kami usahakan dengan sumur dalam. Kalau yang untuk mengantisipasi dalam waktu cepat memang dengan droping air," kata Timotius dilansir dari ANTARA, Sabtu (17/8/2024)..

Meskipun demikian, kata dia, sejauh ini belum ada laporan signifikan terkait kekeringan.

Baca Juga:3 Kecamatan di Sragen Mulai Dilanda Kekeringan, Menyebar ke 20 Dusun, Ini Data Lengkapnya

"Namun, BPBD sudah mendata semuanya, termasuk daerah rawan kekeringan dan menyiapkan antisipasi. Sumber daya yang kami miliki sudah kami siapkan sehingga ketika ada permohonan dari masyarakat yang mengalami kekeringan segera kami kerahkan ke sana," jelas dia.

Menurut dia, ada sekitar 30 persen dari seluruh daerah di Karanganyar yang rawan kekeringan, di antaranya Karanganyar bagian selatan, Gondangrejo, dan Tasikmadu.

Sebelumnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karanganyar mendapatkan bantuan dari BNPB guna menangani dampak kekeringan selama musim kemarau.

Kalakhar BPBD Karanganyar Hendro Prayitno mengatakan bantuan yang diberikan berupa lima unit mesin pompa induk, sepuluh unit mesin pompa pembagi, dan 20 unit tandon air dengan kapasitas masing-masing 5.200 liter dan selang air.

"Bantuan ini memberikan solusi untuk mengurangi droping air bersih. Evaluasi tahun kemarin total 2,9 juta liter air bersih disalurkan kepada masyarakat di 23 dusun tersebar di 18 desa di sebelas kecamatan," paparnya.

Baca Juga:Apes Lur! Gagal di Pileg 2024, Caleg PKB Kini Tersangka Dugaan Kasus Korupsi Alsintan Karanganyar

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak