Heboh Festival Kuliner Nusantara Non Halal di Solo Diprotes, Sempat Buka dan Diminta Tutup

Mereka menilai bahwa festival kuliner non halal itu harusnya terbatas dan tidak terlalu vulgar di tempat-tempat umum.

Ronald Seger Prabowo
Rabu, 03 Juli 2024 | 17:51 WIB
Heboh Festival Kuliner Nusantara Non Halal di Solo Diprotes, Sempat Buka dan Diminta Tutup
Suasana Festival Kuliner Nusantara non halal di Solo Paragon Mall. [Suara.com/Ari Welianto]

SuaraSurakarta.id - Festival kuliner Pecinan Nusantara non halal di Solo Paragon Mall yang digelar 3-7 Mei 2024 nanti mendapat protes dari Dewan Syariah Kota Surakarta (DSKS).

Mereka menilai bahwa festival kuliner non halal itu harusnya terbatas dan tidak terlalu vulgar di tempat-tempat umum. 

Informasinya festival kuliner tersebut sudah sempat buka sekitar pukul 10.00 WIB, Rabu (3/7/2024). Namun tak berselang lama diminta untuk tutup oleh panitia.

Pantauan di lapangan, ada puluhan stand kuliner yang menjual berbagai menu di festival kuliner. Sempat ada aktivitas jual beli sebelum diminta tutup.

Baca Juga:Opsi Layanan Hemat di Transportasi Online Jadi Pilihan Utama Bagi Pelanggan di Solo

Stand-stand tersebut pun harus ditutup dengan kain warna hitam. Kursi yang sudah tertata rapi pun kembali ditumpuk.

Pemilik stand dan pekerja pun hanya duduk-duduk sambil ngobrol dengan yang lain.

"Tadi sempat buka jam 10. Tapi tak lama disuruh tutup, tadi sudah ada yang beli," ujar salah satu penjaga tenan, Aris saat ditemui, Rabu (3/7/2024).

Dirinya tak mengetahui alasan diminta tutup dan masih menunggu keputusannya lanjutan. Apakah tetap lanjut atau tidak masih menunggu kepastian.

"Kita tidak tahu kenapa, ini masih menunggu seperti apa. Pemberitahuan disuruh tutup itu dari panitia," sambungnya.

Baca Juga:Pilkada Solo 2024: KGPAA Mangkunegara X Dapat Serangan Spanduk Provokatif?

Untuk bahan-bahan, lanjut dia, pastinya sudah disiapkan semua. Apalagi digelarnya cukup lama sampai, 7 Juli 2024 nanti.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini