Pembuktian pemain di tim baru itulah yang terus digalakkan hingga terbentuknya mental Kesatria di setiap pertandingan.
"Mungkin ada yang menilai pemain-pemain yang saya ambil itu 'buangan' klub lama ya. Tapi itu yang terus saya motivasikan ke mereka untuk membuktikan diri. Pembuktian anak-anak kalau salah 'membuang' mereka," tegas Efri Meldi.
![Manajemen Kesatria Bengawan Solo memberikan dukungan langsung setiap laga dari pinggir lapangan. [Dok Kesatria Bengawan Solo]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/05/11/45188-kesatria-bengawan-solo.jpg)
Karakter
Presiden klub Kesatria Bengawan, Yakup Hasibuan, menilai karakter mantan pelatih terbaik IBL itu sangat cocok untuk tim debutan seperti Kesatria Bengawan.
Baca Juga:Langung On Fire, Performa Chanceler James Gettys Langsung Menuai Pujian
"Tentunya kita lihat dari sekaliber pengalaman yang luar biasa, diskusi dengan tim akhir-akhir ini bahwa dari segi pemilihan pemain dan tipe permainan sangat cocok untuk tim awal seperti kami," ucap Yakup.
Sedari awal, lanjut dia, jajaran manajemen memang tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan setelah mendapat kesempatan untuk tampil pada Tokopedia IBL 2024.
"Kita sudah lama melirik kesempatan di basket. Ada tahun ini dan Solo luar biasa sekali bakat-bakatnya," kata Yakup Hasibuan.
"Fansnya juga luar biasa. Dari sana awalnya kenapa kami ingin kembangkan basket di Solo. Kami ingin mencoba ikut meramaikan dan siapa tahu bisa bikin kejutan," tambah dia.
Sementara itu, Owner Kesatria Bengawa Solo, Bagus Andriaan John menegaskan tidak ada tim yang kuat maupun lemah di gelaran IBL 2024.
Baca Juga:Kentrell Barkley Cetak Rekor 40 Poin vs Hangtuah, Warganet: Harusnya Masuk IBL All-Star!
Menurut Paman John, sapaan akrabnya, seluruh kontestan memilik kesempatan yang sama untuk memetik kemenangan, namun tergantung dengan mental bertanding.
"Jadi yang memetik kemenangan adalah tim yang siap bertanding," kata Pria yang juga Ketua Pengkot Perbasi Solo itu.