Awas! Penggunaan 'Headphone' Bisa Berdampak Buruk Bagi Kesehatan Anak

Menggunakan 'headphone' atau 'earbud' rupanya bisa berakibat buruk, terutama pada kalangan anak-anak. Hal itu ditemukan dari sebuah Survei Nasional.

Budi Arista Romadhoni
Rabu, 28 Februari 2024 | 07:11 WIB
Awas! Penggunaan 'Headphone' Bisa Berdampak Buruk Bagi Kesehatan Anak
Ilustrasi headphone. [Unsplash/C D-X]

Oleh karena itu, penyebaran perangkat mendengarkan pribadi, banyak yang dipasarkan kepada anak-anak kecil, menempatkan mereka pada risiko yang lebih tinggi dari masalah yang dapat dicegah ini," kata laporan Survei Nasional Kesehatan Anak-anak.

Pendengaran dipengaruhi baik oleh volume maupun durasi paparan kebisingan. Sementara suara keras di atas 120 desibel dapat menyebabkan kerusakan seketika, kebisingan di atas 70 desibel juga dapat menyebabkan kerusakan melalui paparan yang berkepanjangan.

Orang tua dapat menggunakan trik sederhana untuk memperkirakan tingkat desibel dari perangkat audio anak dengan berbicara dengan suara normal dari jarak pendek. Jika anak tidak bisa mendengar, itu menunjukkan bahwa volume terlalu keras.

Para peneliti merekomendasikan agar orang tua berhati-hati saat membeli perangkat audio untuk anak-anak. Orang tua harus memeriksa kemasan perangkat untuk informasi tentang batasan volume dan menghindari produk-produk dengan penekanan yang kuat pada tingkat suara tinggi. Meskipun banyak produk mungkin dilabeli sebagai 'Aman untuk Anak', mereka mungkin tidak membatasi volume hingga 75 desibel.

Baca Juga:Makna Kue Keranjang, Kuliner yang Kerap Disajikan Saat Tahun Baru Imlek

Meskipun perangkat pembatal kebisingan dapat mencegah anak-anak meningkatkan volume, itu tidak dianjurkan selama kegiatan yang membutuhkan kesadaran akan lingkungan sekitar, seperti berjalan atau naik sepeda.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Lifestyle

Terkini