Setelah diangkat, Sarmo membakar jasad Sunaryo. Setelah itu, sisa-sisa tulang korban ditumbuk hingga halus. Tak sampai disitu, Sarmo juga mengulangi perbuatannya itu beberapa kali.
Kasatreskrim Polres Wonogiri Iptu Yahya Dhadiri mengatakan kerangka Sunaryo ditemukan dalam kondisi berantakan. Sebab tulangnya dibakar dan abunya atau serpihan tulang dibuang dengan tanah.
Kapolres Wonogiri AKBP Indra Waspada menjelaskan, awalnya jenazah Sunaryo ditimbun di bawah dipan tempat tidur pelaku selama tiga bulan. Kemudian disiram solar untuk menyamarkan bau.
Namun, karena takut ketahuan, mayat digali dan dibakar. Bukan hanya itu tulangnya ditumbuk hingga menyisakan serpihan kerangka.
Baca Juga:Pembunuhan Sadis di Wonogiri, Korban Dihabisi dengan Racun Setelah Hilang 7 Bulan
Sementara itu, korban Agung dikubur di area hutan setelah meninggal diracun oleh Sarmo. Agung dikubur sendiri oleh Sarmo. Bahkan pelaku menggotong sendiri jenazah ke hutan.