SuaraSurakarta.id - Banyak cara dilakukan untuk menggugah kepedulian masyarakat menanggapi situasi global yang terjadi dalam beberapa waktu terakhir.
Salah satunya melalui pameran lukisan yang dilakukan sejumlah seniman dalam Solo Artoz #3 bertema "Solo Seni Rupa Kemanusiaan" digelar di Belazo Art Space, di kompleks pabrik cat PT Indaco Warna Dunia (INDACO) di Desa Pulosari, Kecamatan Kebakkramat, Kabupaten Karanganyar.
Sejumlah lukisan karya pelukis se-Solo Raya dan beberapa lainnya dari luar kota, dipajang di galeri seni milik INDACO, sebagai event utama selama tiga hari, Jumat-Minggu (24-26/11).
Presiden Direktur INDACO Iwan Adranacus menjelaskan, tema Solo Seni Rupa Kemanusiaan menjadi benang merah penyelenggaraan, karena relevan dengan situasi global saat ini.
Baca Juga:Capek-capek Bikin Lukisan Malah Tak Dilunasi, Seniman Ini Terpaksa Curi Mobil Si Pemesan
"Dalam beberapa bulan terakhir, di kancah nasional maupun internasional, banyak terjadi peristiwa yang mengusik kemanusiaan kita. Menggugah keprihatinan kita bersama," kata Iwan Adranacus.
Event Solo Artoz #3, lanjut Iwan, diharapkan bisa menyuarakan keprihatinan dan menyuarakan kritik-kritik sosial, melalui karya seni yang ditampilkan.
"Benang merahnya kemanusiaan. Karya-karya yang ditampilkan menyuarakan rasa kemanusiaan, mengajak masyarakat untuk peduli, eling lan waspodo, mengedepankan kesetiakawanan sosial, menjaga gotong royong," tuturnya.
Berbeda dengan penyelenggaraan Solo Artoz #1 dan #2 yang digelar di Taman Budaya Jawa Tengah (TBJT), penyelenggaraan Solo Artoz #3 digeser ke Belazo Art Space di Desa Pulosari, Kecamatan Kebakkramat.
Menurut Iwan, hal itu tak lepas dari situasi menjelang Pemilu 2024, yang tidak mudah untuk menggelar acara keramaian.
Baca Juga:55 Seniman dari 15 Negara Ikuti Festival Grafiti MOS Indonesia 2023 di Indaco Karanganyar
"Maka kami memilih untuk menggelarnya di Belazo Art Space, ke homebase-nya INDACO di wilayah Karanganyar. Ini juga untuk menunjukkan, bahwa Karanganyar pun mampu bangkit dan berkembang menjadi pusat kesenian di Solo Raya," imbuhnya.
Selain itu, juga digelar music performance untuk menyemarakkan suasana, serta mural and graffiti battle, stand up comedy, model photohunt, hingga lomba custom Vespa.