SuaraSurakarta.id - Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) Hendrar Prihadi menyebut bahwa Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo sebentar lagi akan berkantor di Istana Negara.
Hal ini disampaikan Hendrar Prihadi saat paparan dalam launching konsolidasi pengadaan elektronik lokal Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng yang diselenggarakan oleh LKPP di Bale Tawangarum Balai Kota Solo, Kamis (24/8/2023).
Seperti diketahui, Ganjar Pranowo merupakan bakal calon presiden (bacapres) dari PDIP di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
"Yang selalu kita hormati dan kita banggakan Pak Gubernur Jateng, yang sebentar lagi. Insya allah, berubah kantornya di Istana Negara, Mas Ganjar Pranowo," ujar Hendrar Prihadi yang dibarengi tepuk tangan peserta, Kamis (24/8/2023).
Baca Juga:Tak Ada Ganjar-Anies di Kantong Megawati, Said PDIP: Terakhir, Mbak Puan Menyampaikan Ganjar-Gibran
Hendrar mengakui jarang sekali sambutan setelah Gubernur Jateng Ganjar Pranowo. Bahkan sudah punya deal-dealan kalau ada Pak Ganjar, dirinya tidak usah sambutan
"Terus terang saya jarang sekali bisa sambutan setelah Mas Ganjar. Sembilan tahun saya kenal beliau waktu di Semarang, kita ini sudah punya deal-dealan. Kalau ada Mas Ganjar, saya tidak usah sambutan," ungkap dia.
"Tapi kali ini karena perintah dari beliau, saya akan sambutan. Bukan pengarahan tapi sharing saja terkait dengan LKPP dan konsolidasi," lanjutnya.
Hendrar menyebut bahwa Provinsi Jateng merupakan pioneer dalam melakukan konsolidasi pengadaan.
Konsolidasi pengadaan di Jateng pun dipercepat sebelum 5 September 2023, yang merupakan masa jabatan terakhir Ganjar sebagai gubernur.
Baca Juga:Kecilnya Kans Duet dengan Ganjar di Pilpres 2024 Diungkap Anies: Sulit Kalau Bukan Bagian Koalisi
"Jadi saya perintahkan Pak Deputi agar konsolidasinya bisa dipercepat. Daerah mana yang kira-kira mulai tampak, Jateng ternyata. Tolong segera diselesaikan sebelum tanggal 5 September dan alhamdulillah hari ini, Mas Ganjar memberikan peninggalan kepada kita semua, Jateng memang keren, kita warga Jateng bangga sama Mas Ganjar," papar dia.
Pada kesempatan tersebut, Hendrar juga menyampaikan di tahun politik ini kadang-kadang hal-hal yang baik, benar dipleset-plesetkan.
Tapi yakinlah persaudaraan sama Mas Gubernur ini benar-benar sudah berjalan dengan baik.
"Komitmen kita selama ini melihat apa yang sudah dilakukan Mas Gubernur dengan memperbaiki Jateng sudah baik," sambungnya.
Hendrar juga bertanya pada peserta, 'njenengan merasa Jateng maju nggak?', tanya Hendrar. Lalu dijawab maju sama peserta, "Maju" jawab peserta.
"Kalau maju terus apa yang kita lakukan? Mempertahankan Jateng maju. Dan yang membuat maju kita dorong ke atas, sepakat ya?," jelas dia.
Saat ditemui, Hendrar menyebut bahwa itu tergantung pemahaman masing-masing. Itu bukan kampanye karena belum masuk kampanye
"Apa sudah boleh kampanye, kan waktunya LKPP tadi. Boleh-boleh saja kalau sosialisasi," pungkasnya.
Kontributor : Ari Welianto