Polemik Gaji Karyawan Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, Pengelola Buka Suara: Bukan Pemotongan!

Untuk sistem penggajian karyawan yang digunakan selama ini menerapkan sistem penggajian sesuai dengan SOP PT Arsa.

Ronald Seger Prabowo
Rabu, 03 Mei 2023 | 13:34 WIB
Polemik Gaji Karyawan Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, Pengelola Buka Suara: Bukan Pemotongan!
Umat Islam melaksanakan shalat tarawih di Masjid Raya Sheikh Zayed, Solo, Jawa Tengah, Rabu (22/3/2023). [ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha].

Untuk besaran gaji yang diterima karyawan itu berbeda sesuai kompetensi, minimal itu setara UMK Kota Solo sebesar Rp 2.174.000.

"Besaran itu sesuai kompetensi. Kalau di rumah akses mereka harus bekerja dengan sertifikasi K3, kami beri apresiasi lebih buat mereka," sambungnya.

Di Masjid Sheikh Zayed ada sekitar 136 karyawan outsourcing. Jumlah tersebut  tersebar di sejumlah bagian seperti security sistem, cleaning service, phase control, landscape, dan tim mechanical engineer. 

"Pihak UEA dibawah MBZ, Kemenag itu adalah supervisi. Pelaksanaannya secara sistem kami melakukan pergerakan secara independen," imbuh dia.

Baca Juga:Anggaran Pendidikan di Kebumen Capai Rp 1 Triliun, Terbesar untuk Gaji Guru

Sementara itu salah satu karyawan Sumardi mengaku sudah mediasi dan sebagainya. 

"Sudah diupayakan dan selesaikan oleh manajemen di Jakarta,  pembayaran sudah diselesaikan. Sudah pada menerima kekurangan gaji yang belum terbayarkan," tandasnya.

Kontributor : Ari Welianto

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini