Ungkapan Pilu Mendiang Ayah Alfriyanto Nico di Sukoharjo: Anakku Besok Pasti Main di Piala Dunia

FIFA telah membatalkan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.

Ronald Seger Prabowo
Sabtu, 01 April 2023 | 12:00 WIB
Ungkapan Pilu Mendiang Ayah Alfriyanto Nico di Sukoharjo: Anakku Besok Pasti Main di Piala Dunia
Purwanti (40), ibu dari salah satu punggawa Timnas Indonesia U-20, Alfriyanto Nico Saputro menunjukkan beragam medali dan piala di rumahnya di Daleman, Krangganan RT 01 RW 04 Desa Jetis, Kecamatan Baki, Sukoharjo. [Suara.com/Ari Welianto]

SuaraSurakarta.id - Purwanti (40), ibu dari salah satu punggawa Timnas Indonesia U-20, Alfriyanto Nico Saputro mengaku kecewa anaknya batal bermain di Piala Dunia U-20

Pasalnya FIFA telah membatalkan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20. 

"Sedih dan kecewa pastinya. Karena ini momen yang ditunggu-tunggu," ujar dia saat ditemui dikediamannya di Daleman, Krangganan RT 01 RW 04 Desa Jetis, Kecamatan Baki, Sukoharjo ini, Jumat (31/3/2023).

Purwanti menceritakan, dulu almarhum sang bapak pernah memberikan pesan kepada Nico harus semangat dan giat berlatih. 

Baca Juga:Israel akan Dilaporkan ke FIFA dan Terancam Gagal Ikuti Piala Dunia U20, Status Tuan Rumah Balik ke Indonesia?

"Bapaknya pernah bilang 'anakku besok pasti main di timnas piala dunia', bapaknya bilang gitu," katanya.

Pesepak bola Tim Nasional Indonesia U-19 Alfriyanto Nico (kiri) berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Tim Nasional Brunei Darussalam U-19 dalam laga penyisihan Grup A Piala AFF U19 2022 di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Senin (4/7/2022). Indonesia menang telak atas Brunei Darussalam dengan skor 7-0. ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah/wsj.
Pesepak bola Tim Nasional Indonesia U-19 Alfriyanto Nico (kiri) berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Tim Nasional Brunei Darussalam U-19 dalam laga penyisihan Grup A Piala AFF U19 2022 di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Senin (4/7/2022). Indonesia menang telak atas Brunei Darussalam dengan skor 7-0. ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah/wsj.

Purwanti mengaku tahu kabar Piala Dunia U-20 batal di Indonesia lewat Instagram. Kemudian dirinya diberi kabar langsung dari Nico lewat telepon. 

"Sempat kontak-kontakan, terus dia bilang 'belum rejeki lah'. Dibilang kecewa, ya kecewa tapi dia legawa dan terus bilang belum rejekinya," ungkap dia.

Purwanti berharap anaknya ke depannya bisa lebih bagus lagi dan terus berlatih. Tetap semangat di klubnya saat ini Persija Jakarta meski gagal main di piala dunia. 

"Memang bukan rejeki anaknya lah. Tetap semangat, latihan yang giat, saya terus memberi support," sambungnya. 

Baca Juga:Dapat Surat dari FIFA, Presiden Jokowi Beri Kode Siaga Satu ke Ketum PSSI Erick Thohir

Purwanti tidak menyangka jika anaknya masuk ke timnas Piala Dunia U-20. Saat dipanggil dan ikut seleksi di timnas, Nico memberitahu. 

"Ikut seleksinya sudah lama. Akhirnya terpilih masuk timnas buat Piala Dunia U-20 itu, saya diberitahu bulan Januari lalu," terang dia.

Masuk timnas U-20 bukan yang pertama kalinya. Saat timnas U-19 juga masuk seleksi saat training center (TC) ke Eropa. Garuda select ikut juga.

Purwanti mengatakan Nico masuk ke Persija Jakarta itu saat usia 15 tahun dan masuk di tim U-16. Kemudian terus naik ke tim senior saat ini. 

"Ikut seleksi Persija itu saat SMP, lolos seleksi dan masuk tim itu waktu SMA.  Kemudian langsung ke Jakarta dan sekolahnya juga pindah," imbuh ibu dua anak ini.

Nico, lanjut dia, sudah suka sepak bola itu sudah dari kecil, apalagi saat lihat pamannya main sepak bola. Bahkan sudah pindah ke beberapa sekolah sepak bola (SSB), seperti di SSB Kesatrian, terus pindah ke Pop Solo, yang terakhir itu di PFA Sukoharjo sampai besar.

"Sejak kecil sudah mengenal sepak bola sekitar usia 6 tahun. Bapaknya juga selalu support dan selalu mengantar saat latihan," tandasnya.

Kontributor : Ari Welianto

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini