Namun, lanjut dia, dirinya malah mendapat kabar jika tanah itu akan dibangun Museum Iriana Jokowi. Lalu juga muncul kabar jika bakal dibangun sebuah kampus.
"Tapi tidak ada tindak lanjut, tahu-tahu malah mau dibangun rumah Pak Jokowi," ujar dia.
Pria asal Boyolali itu mengaku sudah bertahun-tahun menempati rumah seluas 40 meter persegi. Menurutnya, kondisi sekitar rumahnya saat itu masih berupa lahan yang ditumbuhi ilalang.
"Saya yang bersihkan sekitar lokasi mas, termasuk membuat bendungan untuk sungai. Dulu banyak warga yang mancing ikan di sini, namun sekarang (sungainya) sudah banyak limbah," katanya.
Baca Juga:3 Sosok yang Berpotensi Masuk Kabinet Jika Jokowi Jadi Reshuffle Menteri
"Mudah-mudahan dengan dibangun rumah Pak Jokowi, daerah sini lebih bersih dan tentunya lebih aman lah," tambah Agus.
Tembus Belasan Juta Per Meter
![Kades Blulukan, Slamet Wiyono. [Suara.com]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/12/27/15182-kades-blulukan-slamet-wiyono.jpg)
Rencana pembangunan Museum Iriana Jokowi itu juga dibenarkan Kades Blulukan, Slamet Wiyono.
"Dulu pernah diajak pengukuran oleh Badan Pertanahan, memang informasinya untuk museum, tapi ternyata untuk rumah Pak Jokowi," paparnya.
Ia mengatakan bahwa terdapat tiga petak tanah yang selesai pengukuran seluas 2.700 meter persegi per petak dengan total sekitar 8.100 meter persegi.
Baca Juga:Tak Main-Main, NasDem Bakal Jadi Musuh Kalau Menterinya Dicopot Jokowi?
Tiga petak atau patok itu disebutnya memang milik Yustinus Soeroso. Namun untuk satu petak tersisa dikabarkan miliki mantan Gubernur DKI Jakarta, Sutiyoso.