Putus Rantai Generasi Sandwich, Milenial Harus Ajarkan Anak Menabung untuk Masa Tua

Generasi Sandwichadalah momok bagi generasi milenial yang kini mulai berkeluarga. Untuk mencegah siklus ini berulang kembali, penting bagi orang tua untuk memberikan edukasi

Budi Arista Romadhoni
Kamis, 25 Agustus 2022 | 11:55 WIB
Putus Rantai Generasi Sandwich, Milenial Harus Ajarkan Anak Menabung untuk Masa Tua
Ilustrasi ibu dan anak menabung. Generasi Sandwich adalah momok bagi generasi milenial yang kini mulai berkeluarga. Untuk mencegah siklus ini berulang kembali, penting bagi orang tua untuk memberikan edukasi. (Unsplash)

Aplikasi Whiz baru saja meluncurkan aplikasi keuangan bagi keluarga pertama di Indonesia di mana orang tua dapat mengatur, menjadwalkan pengiriman, dan memonitor uang saku anak melalui dompet digital yang bisa digunakan di semua merchant yang menerima pembayaran elektronik via QRIS.

Tak hanya itu, orang tua juga dapat mengajarkan anak berbagai konsep keuangan, menghargai nilai uang dari usahanya, mengelola uang secara mandiri mulai dari mendapatkan hingga menyimpannya.

Di sisi lain, anak dapat bertransaksi secara independen layaknya orang dewasa sekaligus belajar menabung dan mengelola keuangannya. Dan orang tua tidak perlu khawatir lagi karena sekarang orang tua dapat memantau semua aktivitas anak dalam genggaman, menentukan limit pengeluaran anak dan mendapatkan notifikasi transaksi secara langsung.

"Generasi milenial merupakan generasi pertama dalam sejarah yang belum pasti lebih makmur daripada generasi orang tua mereka, walaupun mereka adalah generasi yang diberkati oleh revolusi digital. Kami tidak ingin ini berlanjut ke generasi selanjutnya," kata Dominic Sumarli, Co-Founder dan CEO Whiz.

Baca Juga:Pameran Arsip Kepresidenan, Momen Bagi Milenial Kenali Sejarah Indonesia

Dominic mengatakan bahwa selama ini fondasi inovasi di perusahaan jasa keuangan hanya fokus pada orang dewasa dan melewatkan segmen anak maupun remaja. Padahal, anak-anak adalah generasi penerus, dan jauh lebih mudah mendidik mereka, dibandingkan mengubah yang sudah tua, untuk membentuk kebiasaan uang yang baik sejak dini agar tumbuh menjadi dewasa yang bertanggung jawab dan mandiri secara finansial.

"Whiz hadir sebagai gabungan dari celengan, dompet digital, serta alat pencatatan keuangan untuk memudahkan edukasi keuangan melalui kegiatan sehari-hari," demikian Dominic Sumarli.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini