SuaraSurakarta.id - Nasib naas nahas dialami bocah yatim piatu berinisial D warga Blateran RT 01 RW 02 Desa Ngabeyan, Kecamatan Kartasura.
Bocah berusia 7 tahun itu ditemukan meninggal dengan luka lebam di tubuhnya, Selasa (12/4/2022).
Korban yang masih bersekolaj di TK Aisyiah Ngabeyan II ini diduga dianiaya oleh kakak angkatnya yang sudah diamankan jajaran kepolisian.
Guru kelas korban, Pro Agustin mengungkapkan jika D sudah tidak masuk sekolah selama satu minggu dan baru masuk, Selasa (12/4/2022).
Baca Juga:Polisi Tangkap Juragan Handphone Putra Siregar dan Artis Rico Valentino Terkait Kasus Penganiayaan
"Dia sudah beberapa hari tidak masuk dan baru tadi pagi masuk. Saya senang banget, tapi ternyata pipinya sudah lebam semua, tangan juga lebam," ungkap Agustin, saat ditemui di lokasi, Selasa (12/4/2022) malam.
Karena tak tega, dia pun mengaku tidak berani membuka bajunya untuk mengecek lebih lanjut dan yang berani membuka adalah sang kepala sekolah.
"Saya menangis. Saya tidak berani buka baju, yang buka itu bu kepala sekolah," katanya.
Kepala Sekolah TK Aisyiah Ngabeyan II, Rusmiati Hidayat mengatakan pertama lihat korban itu ada lebam di tangan dan pipi.
Setelah selesai pembelajaran anak tersebut dipanggil. "Loh kamu kenapa. Terus saya lihat ternyata lebam semua di badannya," sambung dia.
"Saya tanya, nak kenapa sampai kayak gini?. Dijawab, dipukul kakak. Saya tanya dipukul pakai apa, pakai kayu ucapnya," imbuhnya sambil menangis.
- 1
- 2