SuaraSurakarta.id - Penambang batu bernama Putranto terjebak di tengah reruntuhan batu yang longsor dari atas bukti di kawasan galian C, Desa Paciran, Jawa Timur.
Seluruh tubuh Putranto tertimpa batu berbagai ukuran dan dia meninggal di tempat.
Kejadian itu berlangsung di kawasan galian C Bukit Kendil, Senin (7/2/2021).
Tim penyelamat yang datang setelah kejadian mengevakuasi Putranto yang sudah dalam keadaan tidak bernyawa. Dia langsung dibawa ke rumah duka.
Baca Juga:Penambang Batu di Sumenep Tewas Tertimpa Longsor
Putranto seorang operator alat berat. Sebelum terjadi longsor, dia sedang bekerja dengan alat berat untuk menggali batu.
Kawasan yang sedang digali milik Khoiruman.
Kapolsek Paciran Inspektur Polisi Satu Achmad Purnomo, Selasa (8/2/2022), mengatakan batu-batu bukti sudah mengalami keretakan dan diduga longsor karena hal itu.
"Korban tak mengetahuinya saat melakukan penambangan,” kata dia.
Purnomo mengatakan anggotanya sedang melakukan penyelidikan terhadap kasus itu. [Beritajatim]
Baca Juga:Tebing Wisata Bukit Kapur Bangkalan Runtuh Timpa Penambang Batu