Presiden Jokowi: Terpapar Omicron Bisa Sembuh Tanpa Dirawat di Rumah Sakit

Berdasarkan data Satuan Tugas Penanganan COVID-19, terjadi kenaikan kasus baru COVID-19 hingga mencapai 27.197 kasus pada Kamis.

Ronald Seger Prabowo
Kamis, 03 Februari 2022 | 23:32 WIB
Presiden Jokowi: Terpapar Omicron Bisa Sembuh Tanpa Dirawat di Rumah Sakit
Presiden Joko Widodo atau Jokowi saat berpidato dalam acara penyerahan sertifikat tanah untuk rakyat di Lapangan Sudirman, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara, Kamis (3/2/2022). (Layar tangkap YouTube Sekretariat Presiden).  

SuaraSurakarta.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan individu yang terpapar COVID-19 varian Omicron dapat disembuhkan tanpa harus ke rumah sakit, melainkan cukup dengan isolasi mandiri di rumah.

Menurutnya, pasien yang terpapar varian ini cukup melakukan isolasi secara mandiri di rumah.

"Kemudian minum obat dan multivitamin, dan segera tes kembali setelah lima hari,” kata Presiden Jokowi dikutip dari ANTARA, Kamis (3/2/2022).

Berdasarkan data Satuan Tugas Penanganan COVID-19, terjadi kenaikan kasus baru COVID-19 hingga mencapai 27.197 kasus pada Kamis.

Baca Juga:Kantor Prokopim Pemkab Magetan Tutup Sementara Akibat 7 Pegawai Terpapar Covid-19

Presiden Jokowi meminta semua masyarakat untuk tetap tenang. Varian Omicron, ujar dia, memang memiliki tingkat penularan yang tinggi, namun memiliki tingkat fatalitas yang lebih rendah dibandingkan COVID-19 varian Delta.

“Hal ini bisa dilihat dari kasus COVID-19 di beberapa negara, di mana tingkat keterisian rumah sakit relatif rendah. Hal ini juga termasuk di negara kita, Indonesia,” ujar Presiden.

Menurut Presiden, hingga Kamis ini, tingkat keterisian atau okupansi di rumah sakit masih terkendali.

“Saya kembali mengingatkan masyarakat untuk tetap tenang dalam menghadapi berbagai varian baru COVID-19,” ujarnya.

Kepala Negara mengingatkan masyarakat untuk tetap berdisiplin menjaga protokol kesehatan dan mengurangi aktivitas yang tidak perlu.

Baca Juga:Dua Warga Kabupaten Pacitan Terpapar Omicron

“Bagi yang belum divaksin agar segera divaksin. Bagi yang sudah divaksin lengkap dan sudah waktunya untuk disuntik vaksin penguat agar segera vaksin booster,” kata Presiden Jokowi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak