5. Terhubung dengan orang yang dicintai

Ketika stres, menghubungi teman dan keluarga Anda dapat membantu. Penelitian menemukan bahwa orang dengan dukungan sosial kurang akan lebih reaktif terhadap stres, menunjukkan peningkatan denyut jantung, tekanan darah, dan kadar hormon.
6. Tertawa
![Ilustrasi tertawa [shutterstock]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2016/08/05/o_1apblsbvt1d7mqk1ntdcga1ogka.jpg)
Tertawa sebenarnya memicu perubahan langsung dalam tubuh Anda yang dapat membantu melawan respons stres.
Baca Juga:Imbas Ketatnya Prokes Selama Olimpiade Tokyo, Dubes RI: Banyak Atlet yang Stres
Ketika tertawa, Anda menghirup lebih banyak udara yang kaya oksigen, lalu merangsang jantung, paru-paru, dan otot Anda. Ini juga meningkatkan pelepasan endorfin, meningkatkan sirkulasi, dan membantu mengendurkan otot-otot yang sering tegang saat Anda stres.