(Ushallii sunnatan liidil adha rok'ataini makmuman lillaahi ta’aala)
Artinya: Aku berniat salat Idul Adha dua rakaat sebagai makmum karena Alla ta’ala.
Berikut ini tata cara salat Idul Adha:
- Tidak didahului dengan sholat sunnah qobliyah dan tidak diakhiri dengan sholat sunnah ba'diyah.
- Tidak ada adzan dan tidak ada iqomah
- Membaca niat
- Takbirotul ikhram
- Takbir sebanyak tujuh kali. Di antara takbir membaca dzikir.
- Membaca surat Al-fatihah
- Dilanjutkan membaca surat
- Ruku' dengan tuma'ninah
- I'tidal dengan tuma'ninah
- Sujud dengan tuma'ninah
- Duduk di antara dua sujud dengan tuma'ninah
- Sujud kedua dengan tuma'ninah
- Bangkit dari sujud dan bertakbir
- Takbir zawa-id sebanyak lima kali. Di antara takbis disunnahkan membaca dzikir
- Ruku' dengan tuma'ninah
- I'tidal dengan tuma'ninah
- Sujud dengan tuma'ninah
- Duduk di antara dua sujud dengan tuma'ninah
- Sujud kedua dengan tuma'ninah
- Duduk tasyahud dengan tuma'ninah
- Salam
Hukum Salat Idul Adha
Baca Juga:Jelang Idul Adha, Harga Daging di Abdya Rp 200 Ribu per Kilogram
Hukum salat Idul Adha adalah sunnah. Sebelum menjalani sholat Idul Adha disarankan untuk menjalankan sunnah-sunnah salat Idul Adha antara lain:
- Mandi sebelum berangkat
- Memakai pakaian terbaik
- Memakai wewangian
- Mengajak keluarga dan anak-anak
- Takbiran saat menuju tempat sholat
- Berjalan kaki
- Melewati jalan yang berbeda ketika berangkat dan pulang
- Menyegerakan mulainya sholat Idul Adha
- Waktu Pelaksanaan Sholat Idul Adha
Waktu pelaksanaan salat Idul Adha dilaksanakan saat matahari terbit. Umumnya, jika ditandai dengan waktu adalah sekitar pukul 07.00 WIB.
Demikian paparan singkat tentang salat Idul Adha yang disarikan kembali dari berbagai sumber.