Hasil introgasi bahwa Hadi Purwanto menikah pada Tgl. 7 November 2013 di Bekasi. Dan selama menikah, istri Ybs percaya terhadap suaminya bahwa suaminya adalah anggota TNI AD dan pihak keluarga dari istri pun juga percaya kalau Hadi Purwanto adalah anggota TNI.
Sesuai pengakuan dari Hadi Purwanto bahwa ia memakai baju loreng hanya untuk kebanggaan sendiri dan bukan untuk melakukan penipuan terhadap orang lain dan Ybs sejak kecil bercita2 ingin menjadi TNI. Ybs pernah mendaftarkan diri menjadi anggota TNI AD sebanyak 3 kali namun selalu gagal.
Ybs mendapatkan baju loreng dengan pangkat Bintang Dua dengan kesatuan Kopassus dari temennya yang sudah dipecat dari anggota TNI AD.
Kapolsek Gemolong, AKP I Ketut Putra membenarkan adanya penangkapan oknum TNI gadungan di Kaloran tersebut.
Baca Juga:Pertashop Dexlite Pertama Resmi Beroperasi, Pasokan BBM Diesel Berkualitas Bertambah
Menurutnya, Mayjen Hadi diamankan oleh tim gabungan Koramil dan Kodim Sragen. Setelah diamankan, Hadi kemudian dibawa ke Mapolsek untuk dilakukan interogasi.