“Dengan adanya semua hotel yang telah memeroleh sertifikat Clean, Healty, Safety, Environment [CHSE] dan stafnya yang sudah divaksin, harapannya tamu yang hendak melakukan aktivitas di Solo tingkat kepercayaan makin tinggi. Dengan adanya ini tentu memengaruhi tingkat okupansi hotel,” tutur dia.
Sistho menjelaskan vaksinasi hotelier ini baru menyasar hotel di Kota Solo. Pihaknya berharap hotel-hotel di luar Solo (Soloraya) segera menyusul dan dibantu oleh pemerintah daerah di masing-masing wilayah. Apalagi mereka yang berada di sektor pariwisata khususnya perhotelan kuantitas bersinggungan dengan para tamu sangat sering (guest contact).
“Optimisme terhadap bisnis perhotelan yang sudah tumbuh positif ini semoga tidak terganjal aturan-aturan pengetatan. Kami berharap kebijakan yang dikeluarkan pemerintah daerah lebih friendly bagi dunia pariwisata,” jelas dia.
Baca Juga:Vaksin Covid-19 Menempel di Kulit Tanda Ada Magnet dari Microchip, Mitos atau Fakta?