SuaraSurakarta.id - Larangan mudik lebaran Idul Fitri membuat jalan-jalan di Kota Solo sepi dari aktivitas warga. Kendaraan juga terpantau sepi.
Dilansir dari Solopos.com, penurunan jumlah kendaraan yang cukup signifikan terjadi pada hari H Lebaran, Kamis (13/5/2021). Pada H+2 Lebaran, Jumat (14/5/2021) lalu lintas di Kota Solo juga cenderung sepi.
Kepala Bidang Lalu Lintas Dishub Solo, Ari Wibowo, mengatakan pada H-1 Lebaran pada 2020, jumlah kendaraan masuk ke Kota Solo tercatat 101.825 kendaraan.
Sedangkan pada H-1 2021 tercatat 131.860 kendaraan. Jumlah kendaraan masuk pada H-1 tahun ini terjadi peningkatan dibandingkan tahun lalu.
Baca Juga:Pemudik Jakarta Ini Nangis, Menahan Rindu 2 Tahun Untuk Ketemu Anaknya
Lalu, pada H1 Lebaran 2020 jumlah kendaraan masuk 66.102 ribu. Jumlah itu meningkat pada tahun ini menjadi 85.831 kendaraan.
“Artinya tahun ini cukup landai, pada H-1 kendaraan masuk 131.860 kendaraan dan H1 Lebaran menurun menjadi 85.831 kendaraan. Data hari ini masih proses penghitungan,” papar dia, Jumat (14/5/2021).
Sementara itu, pada H-1 Lebaran tahun ini tercatat 116.988 kendaraan keluar kota Solo. Pada Hari H Lebaran terjadi penurunan menjadi 64.883 kendaraan. Diprediksi masyarakat mengikuti imbauan pemerintah agar halalbihalal dilakukan secara online.
Sementara itu, Kasi Manajemen Rekayasa Lalu Lintas, Mudo Prayitno, mengatakan pantauan H2 Lebaran, hingga 14.00 lalu lintas di Solo cukup landai dan lancar. Akses masuk Kota Solo juga tidak ada intensitas peningkatan kendaraan.
“Belum terlihat peningkatan arus lalu lintas dibandingkan H1 Lebaran,” papar dia.
Baca Juga:Kisah Haru Pemudik Diputar Balik: Orangtua Meninggal Hingga Mertua Operasi