Jelang Lebaran, Kondisi Pasar Klewer Ramai Pengunjung

Menjelang lebaran, pasar klewer dipadati pengunjung untuk menbeli kebutuhan lebaran, padahal situasi masih Pandemi Covid-19

Budi Arista Romadhoni
Minggu, 02 Mei 2021 | 19:51 WIB
Jelang Lebaran, Kondisi Pasar Klewer Ramai Pengunjung
Pengunjung padati Pasar Klewer, Minggu (2/5/2021). [Suara.com/Ari Welianto]

SuaraSurakarta.id - Aktivitas Pasar Klewer menjelang lebaran Idul Fitri 2021 ramai didatangi pengunjung. Para pengunjung saling berdesakan untuk berbelanja di pasar tekstil terbesar di Jawa Tengah ini.

Pantauan di lapangan, Minggu (2/5/2021) cukup ramai pengunjung. Mereka berbelanja sebagai persiapan untuk menyambut Hari Raya Idulfitri.

Kebanyakan mereka belanja untuk pribadi, ada juga belanja untuk oleh-oleh. "Ada peningkatan menjelang lebaran. Hingga saat ini kondisinya masih ramai pengunjung datang," ujar Ketua Himpunan Pedagang Pasar Klewer (HPPK), Tafip Harjono saat ditemui, Minggu (2/5/2021),

Peningkatan ini terlihat kendaraan yang parkir baik dibasement atau disekitar Pasar Klewer. Peningkatannya itu bisa mencapai 90 persen hingga 100 persen untuk Sabtu-Minggu, kalau hari biasanya sekitar 50-60 persen.

Baca Juga:Ramadhan ke-16, Ini Jadwal Imsakiyah di Kota Surakarta dan Sekitarnya

"Kita biasanya koordinasi dengan petugas parkir khususnya di basement dan memang ada peningkatan kendaraan yang parkir. Kita tidak bisa menghitung jumlah pengunjung berapa, tapi dari parkir itu kita bisa ada peningkatan," ungkap dia.

Sebenarnya Pasar Klewer sudah mulai ramai itu satu bulan atau dua bulan sebelum lebaran. Biasanya kulakan-kulakan yang membeli dengan partai sekarang, kalau sekarang ini yang datang kebanyakan pengunjung yang beli eceran.

"Trendnya itu memang satu atau bulan sebelum lebaran ramai hingga pertengahan bulan puasa. Kalau pas awal-awal itu pengunjung kulakan yang datang, mulai pertengahan puasa itu pengunjung yang beli eceran," katanya.

Kondisi seperti ini diperkirakan akan bertahan sampai beberapa hari menjelang lebaran, kalau tahun kemarin itu masih terasa pandemi Covid-19 dan banyak yang tutup.

Kemungkinan yang datang itu pemudik atau warga lokal mengingat mudik dilarang oleh pemerintah.

Baca Juga:Ini Daftar Hotel yang Menyediakan Paket Buka Bersama di Soloraya

"Harapan kita banyak pengunjung. Kemungkinan warga lokal atau pemudik yang sudah datang ke Solo, kalau pas awal-awal itu dari berbagai daerah di Jawa Tengah dan Jawa Timur," sambung dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini