Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Minggu, 18 Mei 2025 | 12:03 WIB
Ketua KADIN Boyolali, Muhammad Fajar Sidik mendorong investor untuk masuk ke wilayah Boyolali dan mendorong sektor perekonomian. [Dok Pribadi]

Seperti diketahui, setelah lama mati suri, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Boyolali memilih Muhammad Fajar Sidik sebagai ketuanya periode 2025-2030 pada Jumat (15/5/2025).

Pemilihan Fajar tersebut berdasarkan musyawarah cabang yang digelar di salah satu hotel di wilayah Boyolali.

Musyawarah cabang digelar pada Jumat pagi dan sempat dihadiri oleh Wakil Bupati Boyolali,Dwi Fajar Nirwana. Sedangkan, Bupati Boyolali, Agus Irawan, hadir dalam pengesahan pada Jumat malam.

Tentang Kadin Indonesia

Baca Juga: Janji Manis Investasi Bodong, Lurah di Sragen Kehilangan Rp 200 Juta

Kadin Indonesia ditetapkan dengan Undang Undang Nomor 1 Tahun 1987 sebagai satu-satunya induk Organisasi dunia usaha baik di bidang usaha negara, usaha koperasi dan usaha swasta.

Sebagai induk organisasi dunia usaha di Indonesia, Kadin menyediakan layanan advokasi kebijakan, informasi bisnis, pendidikan dan pelatihan keterampilan, fasilitasi perdagangan dan investasi, dukungan terhadap proses arbitrase, promosi kegiatan usaha, serta kolaborasi strategis untuk mendorong keberlanjutan dan inovasi dari anggotanya.

Jaringan bisnis Kadin mencakup hingga Provinsi dan Kabupaten/Kota seluruh Indonesia. Kadin menaungi asosiasi-asosiasi bisnis yang mencakup semua sektor usaha.

Jaringan kontak bisnis Kadin yang luas di seluruh wilayah menjadikan Kadin sebagai mitra yang sangat menarik dan strategis untuk kegiatan bisnis, perdagangan dan investasi.

Baca Juga: Jeritan Korban Investasi Bodong: Lala Kirim Surat Terbuka ke Hakim, Tuntut Keadilan Ini

Load More