SuaraSurakarta.id - Bolu kukus merupakan salah satu makanan tradisional ternama di Indonesia. Sejarah bolu kukus di Indonesia ada beragam sumber.
Beberapa referensi menyebut bolu kukus berasal dari Cina, Portugis, atau Inggris yang kemudian diadaptasi dengan metode pengukusan yang lazim digunakan di Nusantara.
Namun, satu hal yang pasti bolu kukus terus disajikan pada momen istimewa seperti perayaan penting seperti upacara keagamaan, ulang tahun, dan sebagainya.
Di Kota Semarang sendiri, bolu kukus jadi salah satu kuliner legendaris yang mudah ditemukan. Kini, Emmanuel Ivan Purwanto pemilik Elia Bake House menjadikan bolu kukus premium sebagai produk unggulannya.
Baca Juga: Bawa Senjata Tajam, Empat Oknum Suporter PSIS Semarang Ditangkap
"Ide bolu kukus premium ini muncul saat saya masih kuliah, sekitar tahun 2018 atau 2019, sebelum pandemi COVID-19," ucap Ivan saat berbincang, Selasa (22/4/2025).
Pengusaha muda ini menilai orang belum banyak melirik bolu kukus sebagai sebuah oleh-oleh. Hal inilah yang membuat Ivan ingin mengangkat bolu ke tataran berbeda dan membidik niche baru untuk bolu kukus premium.
"Saya melakukan percobaan resep bolu kukus premium sejak pertengahan 2023. Saya coba berkali-kali hingga menemukan racikan yang pas. Favorit pembeli sejauh ini adalah rasa pandan dan strawberry," kisah Ivan.
Hasilnya, ada 4 rasa bolu kukus premium yang sekarang menjadi produk unggulan Elia Bake House. Dalam satu bundle bolu kukus premium ada empat rasa yaitu strawberry, chocochip, chocolate, dan pandan.
Satu bundle bolu kukus premium ini dikemas secara mewah dan cocok dijadikan oleh-oleh atau hampers untuk keluarga serta kolega.
Baca Juga: Langkah Polisi Bentengi Seluruh Penjuru Kota Solo dari Kedatangan Suporter PSIS Semarang
"Favorit saya sendiri adalah bolu kukus premium dengan varian chocochip yang super lembut dan moist. Bolu kukus premium varian chocochip ini saat digigit terasa cokelat dan ada sensasi renyah chocochip di setiap gigitan. Aromanya harum menggoda, teksturnya empuk, dan rasanya dijamin memanjakan lidah," paparnya.
Elia Bake House yang berlokasi di Jalan Moh. Suyudi No. 16, Miroto, Kec. Semarang Tengah, Kota Semarang akan mengadakan grand opening pada 2 Mei 2025. Dalam grand opening tersebut akan ada promo buy one get one.
Penjualan secara langsung dari toko Elia Bake House akan dilayani saat grand opening. Sementara ini penjualan bolu kukus premium dilayani melalui Instagram @Eliabakehouse dan nomor whatsapp 0822-2545-5007. Segera pesan dan nikmati cita rasa bolu kukus premium dari Elia Bake House.
Bolu kukus adalah jajanan tradisional Indonesia yang disajikan berupa cupcake dengan bolu yang di kukus.
Istilah bolu berasal dari bahasa Portugis bolo yang berarti kue dan Istilah "bolu kukus" biasanya mengacu pada jenis kue mangkuk yang dikukus terutama menggunakan tepung terigu (tanpa tepung beras dan tapioka) dengan gula, telur, susu dan soda, selain itu juga menggunakan perasa vanila, coklat, pandan atau stroberi sekaligus memberikan warna pada kue ini.
Bolu kukus menggunakan telur kocok dan soda sebagai pengemulsi, dengan jenis soda yang sering berupa air soda lemon, seperti Sprite.
Bolu kukus dianggap sebagai bagian dari kue bolu, sama seperi berbagai macam kue bolu lainnya yaitu kue mangkuk dan kue tar.
Teksturnya lembut dan empuk seperti kue tar atau kue sifon. Bolu kukus biasanya menggunakan alas berupa wadah kertas bergelombang, seperti kue cupcake pada umumnya.
Sejarah kue bolu kukus di Indonesia memiliki perjalanan yang panjang dan menarik. Meskipun tidak ada catatan pasti mengenai awal kemunculannya, kue ini telah menjadi bagian dari warisan kuliner yang diwariskan secara turun-temurun.
Bolu kukus diduga merupakan hasil adaptasi dari kue bolu Eropa yang diperkenalkan oleh bangsa kolonial. Namun, karena keterbatasan peralatan dan bahan pada masa itu, masyarakat lokal mengembangkan teknik pembuatan yang lebih sesuai dengan budaya memasak mereka, yaitu dengan metode pengukusan yang sudah lazim digunakan dalam berbagai hidangan tradisional.
Berita Terkait
-
Tersisa 5 Pekan, Berikut Daftar Tim BRI Liga 1 2024/2025 yang Terancam Degradasi
-
Hasil BRI Liga 1: Momen Pulang ke Rumah, PSS Sleman Malah Dihajar Dewa United
-
Eduardo Almeida Dukung Peningkatan Kualitas Sepak Bola Indonesia, Mengapa?
-
Unik! Tradisi Sesaji Rewanda: Wisata Kuliner Ekstrem Kera di Goa Kreo, Semarang
-
Dealer Premium Shop Yamaha Hadir di Semarang, Menyusul Jakarta dan Bandung
Terpopuler
- Alumni UGM Speak Up, Mudah Bagi Kampus Buktikan Keaslian Ijazah Jokowi: Ada Surat Khusus
- 3 Klub Diprediksi Jadi Labuhan Baru Stefano Cugurra di BRI Liga 1 Musim Depan
- HP Murah Itel A90 Lolos Sertifikasi di Indonesia: Usung RAM 12 GB, Desain Mirip iPhone
- Paula Verhoeven Positif HIV sebelum Menikah dengan Baim Wong?
- Akal Bulus Demi Raih Piala Asia U-17 2025: Arab Saudi Main dengan '12 Pemain'?
Pilihan
-
Cerita Pria 57 Tahun di Mataram Akhirnya Dapat SK PPPK Tapi Setahun Lagi Pensiun
-
Rafael Struick Ditendang vs Adelaide United, Brisbane Roar Kini Diamuk Netizen Indonesia
-
Tak Hanya Barang Bajakan dan QRIS, AS Juga Protes Soal UU Produk Halal RI
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Lancar Main FF, Terbaik April 2025
-
Polres Sukoharjo Ungkap Kasus Peredaran Narkoba, Dua Residivis Kembali Diamankan
Terkini
-
Pengacara Penggugat Ijazah Jokowi Ternyata Tersangka Pemalsuan Dokumen
-
Sering Bertemu Langsung, Ini Kenangan Eks Wali Kota Solo untuk Paus Fransiskus
-
Liga 4 Nasional: Pesta Gol di Laga Perdana, Pelatih Persika Karanganyar Ogah Jemawa
-
Efek Dahsyat Mangkunegaran Run 2025: Hotel Penuh, UMKM Cuan
-
Sidang Sukoharjo Memanas, Wanita Diduga Jadi Korban Cinta Palsu