Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Sabtu, 08 Maret 2025 | 17:35 WIB
Peserta program golek garwo di Masjid Raya Sheikh Zayed Solo saat melakukan ta'aruf awal, Sabtu (8/3/2025). [Suara.com/Ari Welianto]

SuaraSurakarta.id - Seribuan peserta ikut Program Golek Garwo atau mencari pasangan hidup di Masjid Raya Sheikh Zayed Solo.

Mereka pun mulai dipertemukan secara langsung untuk saling perkenalan, Sabtu (8/3/2025). Tidak hanya itu, mereka juga mendapatkan wejangan atau pemahaman mengenai masalah perjodohan.

Salah satu peserta, Siti Alfiani (20) mengatakan ikut program golek garwo ini biar mendapatkan calon suami dan bisa langsung menikah.

"Langsung ingin menikah, soalnya nggak mau pacaran-pacaran terlalu lama," ujarnya saat ditemui, Sabtu (8/3/2025).

Baca Juga: Takjil Gratis di Masjid Raya Sheikh Zayed Solo Berujung Penipuan, Pelaku Pura-pura Sedekah, Kerugian Hampir Rp 1 Miliar

Alfiani mengaku dari awal memang tidak niatan untuk cari-cari pasangan lalu pacaran. Tapi penginnya kenal terus segera menikah, jadi ada acara ini langsung daftar.

"Nggak niat cari, penginnya langsung menikah. Tahu acara ini dari teman dan disuruh ikut. Soalnya sekarang itu laki-laki pada masalah pergaulan, jadi takut," 
kata peserta asal Purwodadi ini.

Meski usia masih muda, Alfiani malah ingin menikah di usia muda. Bukan tanpa alasan ingin menikah muda, ini merupakan keinginan sendiri bukan dorongan sendiri.

"Saja sendiri. Kalau orang tua suruh santai tapi saya pengin nikah di tahun 2025 ini," ungkap anak bungsu dari enam bersaudara.

Menurutnya tetangga atau warga di desa juga jadi pengin cepat-cepat cari jodoh dan menikah. Karena sering diomongin para tetangga-tetangga.

Baca Juga: Masjid Sheikh Zayed Solo Jadi Pusat Edukasi Hemat Air dan Pengelolaan Sampah

"Di kampung malah banyak yang sudah menikah di usia 19 tahun. Sering dapat omongan, tapi orang tua tidak masalah dan bodo amat. Jadi terserah saja saja," sambungnya.

Berharap dari ikut acara ini bisa benar-benar mendapatkan laki-laki yang cocok sesuai kriteria. Kalau kriteria tidak muluk-muluk, yang penting baik, bisa membimbing ke jalan yang benar, pekerja keras, punya penghasilan tetap sama tidak kasar.

"Kalau persiapan sudah siap semua. Mudah-mudahan bisa dapat jodoh di sini," imbuh dia.

Hal senada disampaikan peserta lain, Muhammad Farhan Damartatya (27) mengatakan tertarik dengan acara ini setelah lihat di media sosial. Akhirnya ikut dan berharap dapat jodoh juga.

"Saya belum menikah dan ingin menikah. Alhamdulillah, keluarga juga mendukung dan ingin agar saya segera menikah," jelas peserta asal Jakarta Timur ini.

Farhan mengaku kalau pengin menikah sudah lama tapi bukan prioritas, bahkan belum pernah punya pacar juga. Karena masih fokus dengan pekerjaan dan yang lain juga, akhirnya tertunda.

Load More