SuaraSurakarta.id - Kasat Reskrim Polres Sragen, AKP Isnovim Chodariyanto mengungkap kronologi penyerangan latihan perguruan silat di Desa Kedungupit, Kecamatan/Kabupaten Sragen.
Seperti diketahui, siswa latihan silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) rayon Kedungupit diserang sejumlah orang Minggu (26/1/2025) sore.
Akibat kejadian tersebut, dua warga PSHT dan satu siswa mengalami luka-luka.
Isnovim memaparkan, insiden tersebut terjadi di tiga lokasi berbeda, salah satunya sempat terekam CCTV. Salah satu korban, yang baru saja membeli es dan hendak menyeberang, dipukul oleh rombongan pesilat.
Baca Juga: Mahasiswa Perancis Ditemukan Meninggal Dunia di Sragen, Ternyata Sempat Mengeluh Ini
Selain itu, terdapat upaya pelaku untuk merebut sabuk milik siswa PSHT dan melepas pakaian dengan logo perguruan, yang berujung pada pengeroyokan saat korban melawan.
"Kami bergerak cepat untuk mengamankan pelaku. Tiga orang sudah kami tahan, namun mereka masih di bawah umur. Kami mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan mempercayakan penanganan kasus ini kepada kami," ujar Isnovim, Selasa (28/1/2025).
Dikatakan, korban telah menjalani visum dan dinyatakan tidak perlu rawat inap, hanya menjalani rawat jalan.
Informasi yang dihimpun, rombongan pelaku diketahui selesai menghadiri acara dan melakukan konvoi di sekitar wilayah Kedungupit sebelum terlibat dalam insiden tersebut.
Pihak kepolisian juga telah berkoordinasi dengan pengurus perguruan silat untuk mencegah kejadian serupa dan menjaga kondusivitas wilayah.
Baca Juga: Terungkap! Ini Identitas Mahasiswa Asal Perancis yang Ditemukan Meninggal Dunia di Sragen
"Kami terus mengupayakan penanganan yang tegas dan adil agar kejadian ini tidak berkembang lebih jauh," katanya.
Berita Terkait
-
Liga Arab Kecam Serangan Rumah Sakit Saudi di Sudan, Sebut Pelanggaran HAM
-
Guru Gus Miftah Bukan Sosok Sembarangan, Hingga Dapat Julukan Wali
-
Museum Manusia Purba Sangiran, Destinasi Wisata Edukatif yang Diakui UNESCO
-
Diduga Imbas Tolak PSN, Permukiman Warga Rempang Batam Diserang: Ada Terkena Panah hingga Patah Tulang
-
Tentara Israel Diserang di Thailand, Diduga Wujud Kemarahan Internasional atas Genosida Gaza
Terpopuler
- Dokter Richard Lee Dikonfirmasi Mualaf, Istri Sempat Kasih Peringatan: Aku Kurang Setuju...
- Akui Tak Nyaman, Reaksi Netizen Malaysia Lihat Foto Gibran Blonde Jadi Sorotan: Baru Kali Ini Wapres Diginiin..
- Keputusan Mualaf Ditentang Keluarga, Richard Lee Tak Peduli: Saya Gak Perlu Izin Orangtua
- Diduga Sindir Desy Ratnasari Eks Pacar Irwan Mussry, Adab Maia Estianty Jadi Perbincangan
- Beda Kekayaan Ririn Dwi Ariyanti vs Jonathan Frizzy yang Lamaran
Pilihan
-
Rizky Ridho Catatkan Rekor di Liga 1, Kirim Persaingan untuk Mees Hilgers dan Jay Idzes?
-
Dari Wardah Hingga Kahf: 14 Brand Kecantikan di Bawah Naungan PT Paragon Milik Nurhayati Subakat
-
Ancaman Buaya di Tengah Banjir, Disdamkartan Kutim Siaga 24 Jam
-
Nusron Wahid Copot 6 Pejabat yang Terbitkan SHGB Pagar Laut Anak Usaha PIK 2
-
KGPAA Mangkunegara X Temui Jokowi, Serahkan Undangan Penting Ini
Terkini
-
Muncul Usulan Kongres PDIP Digelar di Solo, Sinyal Jokowi Ketua Umum Menguat?
-
Usulan Kongres Digelar di Kota Kelahiran Jokowi, Sekretaris PDIP Solo Beri Lampu Hijau
-
KGPAA Mangkunegara X Temui Jokowi, Serahkan Undangan Penting Ini
-
Kasus TPPU Eks Manajer Persis Solo Makin Tak Jelas, Kajari Solo Justru Bungkam
-
Kejari Boyolali Lanjutkan Penyidikan Dugaan Korupsi Pegawai Puskesmas