SuaraSurakarta.id - Nasib apes dialami pasangan suami istri Subroto (60) dan Yekti Subrotgo (55) setelah rumahnya di Dusun Kandenan RT 3/RW 4, Desa Jatipurwo, Kecamatan Jatipurno, Kabupaten Wonogiri, terbakar Selasa (8/10/2024).
Awalnya, korban hendak membakar sampah untuk mengusir nyamuk. Namun nahas, rumah yang selama ini jadi tempat tinggal malah ikut ludes terbakar.
"Tidak ada korban jiwa. Sebab saat terjadi kebakaran, rumah dalam keadaan kosong. Pemiliknya, tengah bepergian ke rumah putranya," kata Kabid Pemadam Kebakaran (Damkar) Pemkab Wonogiri Joko Prayitno melalui Koordinator Lapangan Sriyanto Kembo melansir Suarabaru.id--jaringan Suara.com,
Gara-gara api pembakaran sampah, rumah beserta isi harta benda ludes terbakar. Musibah kebakaran ini, terjadi Selasa (8/10/24) di Dusun Kandenan RT 3/RW 4, Desa Jatipurwo, Kecamatan Jatipurno, Kabupaten Wonogiri.
Baca Juga: Kebakaran Hebat Ludeskan Dua Rumah di Sragen, Tetangga Berjibaku Padamkan Api
Damkar Pemkab Wonogiri langsung meluncurkan 5 orang personel Fire Man dari Regu-1 Pimpinan Komandan Regu (Danru) Katman ke lokasi. Mereka membawa serta 2 unit mobil brandweer ke tempat kebakaran.
Tiba di lokasi kebakaran Pukul 10.40 langsung melakukan pemadaman. Proses pemadaman dibantu oleh personel kepolisian dari Polsek dan anggota TNI dari Koramil Jatipurno, bersama Perangkat Desa Jatipurwo dan warga masyarakat. Berlangsung sampai Pukul 11.25.
Kepada petugas, warga menuturkan melihat api telah berkobar tanpa terkendali. Awalnya, membakar rumah dapur dan kemudian merembet ke rumah induk. Warga kesulitan memadamkannya, karena di lokasi tidak tersedia air dalam jumlah yang cukup. Ada ledeng pedesaan, tapi airnya tidak dapat mengalir deras.
Penyebab pasti kebakaran masih diteliti oleh petugas. Tapi warga menyatakan, sumber kebakaran berasal dari api pembakaran sampah (blubukan) yang berada di dekat rumah dapur.
Api blubukan ini, dibuat oleh pemilik rumah sebagai upaya mengusir nyamuk. Tapi tanpa disadari, saat ditinggal pergi, apinya berkobar karena ada tiupan angin.
Baca Juga: Ngumpul Bareng, Bikin Perubahan: Rakerda Pemulung Se-Jateng Ajak Pemuda Bergerak!
Para tetangga baru mengetahui ada kebakaran, setelah amukan jago merah terlanjur membesar membakar rumah tanpa terkendali. Yang kobaran apinya sulit dipadamkan oleh warga sekitar.
Mencermati kasus kebakaran ini, warga masyarakat diimbau untuk berhati-hati ketika membuat blubukan atau api pembakaran sampah.
"Boleh saja masyarakat membuat blubukan, tapi harus ditunggui agar nyala api senantiasa bisa dikenalikan. Jangan kemudian malah ditinggal pergi. Banyak kasus, musibah kebakaran dipicu oleh sikap sembrono dalam memperlakukan api," paparnya.
Pahamilah bahwa sifat api kebakaran pantang padam ketika terlanjur berkobar tanpa kendali. Kobaran api belum akan berhenti, manakala di lokasi belum terbakar secara habis menjadi abu.
Berita Terkait
-
Kabid DLH Tangsel Nangis Kejer, Kejati Banten Kembali Tetapkan 1 Tersangka Korupsi Sampah
-
Publik Lebih Percaya Pemadam Kebakaran, Pramono Anung: Suami Istri Berantem? Damkar
-
Nah Lho! Nangis Layaknya Anak Kecil, Kabid DLH Tangsel Mewek usai Ditahan Kasus Korupsi Sampah
-
Zonasi Sampah Regional, Terobosan Ahmad Luthfi Atasi Keterbatasan TPA di Jawa Tengah
-
DKI Jakarta Operasikan Truk Listrik MAB untuk Angkut Sampah
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
Pilihan
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
-
IHSG Susah Gerak, Warga RI Tahan Belanja, Analis: Saya Khawatir!
Terkini
-
Maling Burung di Solo Kena Batunya: Kepergok di Banyuagung, Berakhir Diciduk Tim Sparta
-
Satresnarkoba Polresta Solo Sikat Kurir Sabu di Mojosongo, Barang Bukti Siap Edar Disita
-
Dijamin Ngakak! Angkat Kehidupan Kota Solo, Film Komedi 'Cocote Tonggo' Akhirnya Tayang
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
-
Kasus 'Kencing' Pertalite Terbongkar: Polres Sukoharjo Bekuk Mafia BBM Subsidi