Solo Raya Polling: Gusti Bhre Ungguli Teguh Prakosa, Elektabilitas Tembus 50 Persen!

SuaraSurakarta.id - Tingkat elektabilitas KGPAA Mangkunegara X atau GPH Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo lebih tinggi dibanding Teguh Prakosa sebagai calon Wali Kota Solo dalam survei yang dirilis Solo Raya Polling.

Dalam survei tersebut, Gusti Bhre berada diperingkat satu dengan 49,6 persen. Sedangkan Teguh Prakosa ada diperingkat kedua dengan 37,4 persen.

"Elektabilitas yang paling tinggi memang Gusti Bhre. Sedangkan Pak Teguh ada dibelakangnya," terang Direktur Solo Raya Polling, Suwardi saat jumpa pers, Selasa (13/8/2024).

Suwardi menjelaskan elektabilitas Teguh mengalami penurunan, bulan Mei 2024 itu elektabilitasnya di posisi 51 persen sementara Gusti Bhre masih di 35 persen.

Baca Juga: Pengamat Politik: Dekat dengan Jokowi dan Gibran, Gusti Bhre Berpeluang Besar Menangi Pilkada Solo 2024

Tapi sekarang dibalik, Gusti Bhre di atas sedangkan Teguh mengalami penurunan.

"Elektabilitas Pak Teguh mengalami penurunan secara signifikan jika dibandingkan bulan Mei lalu. Sekarang Gusti Bhre berada di atas Pak Teguh," ungkap dia.

Menurutnya penurunan elektabilitas Teguh itu disebabkan karena tingkat kesukaan masyarakat terhadap Gusti Bhre lebih tinggi dibanding Teguh.

Apalagi Gusti Bhre sekarang sudah mulai intens blusukan menemui masyarakat.

"Tingkat kesukaan masyarakat terhadap Gusti Bhre tinggi dibandingkan ke Pak Teguh," katanya.

Baca Juga: Serikat Kawula Sedasa Rangkul Pengemudi Ojek Online Menangkan Gusti Bhre di Pilkada Solo 2024

Suwardi mengatakan banyak faktor kenapa masyarakat suka dengan Gusti Bhre. Pertama, karena Gusti Bhre di endorse oleh Gibran Rakabuming Raka, yang tingkat kepuasan terhadap Gibran sangat tinggi 95 persen.

Kedua, Gusti Bhre merupakan sosok tokoh muda, bagus dan berada dari kalangan keraton.

"Banyak faktor memang kenapa masyarakat suka dengan Gusti Bhre. Salah satunya itu ada endorse dari Mas Gibran, belum lagi dari kalangan keraton yang dianggap masyarakat sebagai panutan, jadi kalau blusukan itu sambutannya sangat luar biasa," papar dia.

Gusti Bhre, lanjut dia, posisinya seperti Gibran dulu di tahun 2020. Gibran itu putra presiden, ketika Gibran itu mau blusukan itu sambutan masyarakat sangat luar biasa.

"Sama dengan Gusti Bhre sekarang. Gusti Bhre dan Mas Gibran itu kalau blusukan walaupun tidak dikondisikan banyak orang menyambut," jelasnya.

Dalam survei ini untuk koresponden itu 735 orang yang tersebar di 105 titik di wilayah Kota Solo.