SuaraSurakarta.id - Ketua umum PSI Kaesang Pangarep masuk dalam tiga besar teratas dalam survei calon wali kota di Pilkada Solo 2024.
Meski demikian, putra bungsu Presiden Jokowi itu diprediksi tidak akan ikut maju di Pilkada Solo sebagai wali kota.
Sehingga hanya ada dua nama teratas dan terkuat sebagai calon wali kota, yakni Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa dan KGPAA Mangkunegara X
"Mas Kaesang, saya tidak yakin mau maju di Pilkada Solo," ujar Peneliti Solo Raya Polling, Suwardi, Kamis (28/3/2024).
Suwardi menjelaskan, Kaesang merupakan Ketua Umum PSI walaupun di tingkat nasional tidak lolos. Tapi Kaesang ini cocoknya sudah tidak di wali kota, melainkan di tingkat nasional.
"Mas Kaesang itu ketua umum partai jadi pasnya itu di tingkat nasional, seperti jadi menteri atau yang lain," ungkap dia
Kalau jadi wali kota, lanjut dia, tingkat resistensinya masyarakat tentang tuduhan politik dinasti melanggengkan kekuasaan dan lain sebagainya.
"Itu cukup tinggi, sama tingginya ketika dia misalkan nanti jadi menteri. Tetapi walaupun jadi menteri itu akan memperoleh panggung politik selama 5 tahun, juga akan menguasai sumber daya di kementerian yang ia pimpin," paparnya.
Menurutnya jika masuk pemerintahan dan jadi menteri itu jelas cukup penting. Karena untuk membesarkan partai yang dipimpinnya, yakni PSI daripada mengambil posisi di Solo.
Baca Juga: Gibran Ingin Selesaikan Proyek Infrastruktur di Sisa Jabatannya Sebagai Wali Kota Solo
"Jadi saya tidak yakin kalau Mas Kaesang itu mencalonkan Wali Kota Solo. Kalau sudah seperti itu maka tinggal dua kandidat calon wali kota," terang dia.
Berdasarkan hasil survey pada 8-17 Maret 2024 yang melibatkan 640 responden di 80 TPS Kota Solo, Kaesang Pangarep menempati peringkat ketika indikator elektabilitas bakal calon wali kota dengan 14,1 persen.
Diperingkat kedua ada KGPAA Mangkunegara X dengan 25,3 persen. Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa memiliki elektabilitas paling tinggi dengan 35,3 persen.
Kontributor : Ari Welianto
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
Terkini
-
Kuasa Hukum Tersangka Dugaan Korupsi Drainase Stadion Manahan Ajukan Pra Peradilan
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
Polisi Absen Lagi, Sidang Gugatan Citizen Lawsuit Dugaan Ijazah Palsu Jokowi Ditunda
-
Mantan Pejabat Pemkot Terseret Kasus Korupsi, Wali Kota Solo Wanti-wanti ASN
-
Diduga Korupsi Proyek Drainase Kawasan Stadion Manahan, Eks Pejabat PUPR Tersangka