SuaraSurakarta.id - Seorang pelayar Warga Kampung Duhkito, RT 04 R 04 Desa Singopuran, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, Galih Satria Yudhistira Sutanto (24) meninggal saat berlayar di Amerika Serikat (AS).
Informasinya, Galih meninggal pada 20 Januari 2024 waktu AS kemarin. Namun untuk jenazah baru tiba di rumah kediaman pada, Sabtu (24/3/2024) untuk dimakamkan.
Isak tangis tidak terbendung oleh keluarga, saudara atau pelayat saat jenazah tiba pukul 12.40 WIB.
Galih meninggal secara mendadak saat kapal sedang berlayar di California, AS. Keluarga sempat tidak percaya saat pihak agensi menghubungi dan memberi tahu kalau Galih meninggal.
Keluarga yang dihubungi pertama adalah sang kakak, Galuh Meidiana Pamelia Sutanto (26).
Galuh mengatakan minggu, (21/1/2024) pagi saat keluar tiba-tiba ada nomor yang menghubungi. Menyampaikan kabar kurang baik kalau Galih kecelakaan meninggal.
"Iya saat yang dihubungi pertama, tanya
apa benar dengan Mbak Galuh. Terus menyampaikan kabar kurang baik, kalau Mas Galih kecelakaan terus meninggal," ujarnya saat ditemui, Sabtu (24/2/2024).
Menurutnya kabar awal itu karena kecelakaan di kapal. Tapi saat ditanya balik kecelakaan apa dan gimana, tidak dijawab dan bilang mau dihubungi lagi.
Baca Juga: Heboh Penemuan Spanduk Dandim Sukoharjo Bersama Pasangan Prabowo-Gibran, Ini Kronologinya
"Sempat tak tanya kecelakaan apa, tidak jawab. Malah mohon maaf tidak bisa menjelaskan secara detail karena hanya dikabari begitu, nanti mau dihubungi lagi," kata dia.
"Waktu itu saya sudah lemes, cuma bilang iya, iya. Dikabari kaget," imbuhnya.
Sampai di rumah, lanjut dia, ada telepon dari dokter kapal. Menyampaikan bahwa Galih ditemukan meninggal pada pagi hari, ditemukan dalam keadaan sudah meninggal.
"Meninggalnya 20 Januari 2024 waktu sana, tapi di sini sudah 21 Januari 2024. Jadi dokter kapal telepon dan menyampaikan kalau Galih ditemukan meninggal pagi hari," ungkap dia.
Kalau menurut dokter kapal, memang Galih tidak punya riwayat ke medical dan terlihat baik-baik saja.
Bahkan temannya saat dihubungi bilang kalau Galih kondisinya baik-baik saja dan tidak sehat, meninggalnya mendadak.
"Saya juga kontak-kontakan sama temannya Galih di kapal, iya mbak benar meninggal. Malam jam 12 itu masih video call dan chat-chatan sama teman yang tak hubungi itu," paparnya.
Ada juga temannya yang bilang, kalau malam itu Galih minta dipotong rambut, mau dirapikan. Tapi Galih katanya banyak diamnya, tidak banyak cerita.
Galuh mengakui sempat menghubungi dirinya saat Sabtu (19/1/2024) pagi tapi tidak tak angkat. Galuh pun baru menghubungi adiknya malam hari tapi sudah tidak diangkat.
"Tiba-tiba dapat kabar kayak begitu. Sempat hubungi saya, sabtu subuh itu tapi tidak tak angkat. Saya memang sama Galih sering komunikasi, kamis malam juga sempat video call tapi cuma bentar-bentar saja, dulu sempat lama kalau video call," terang dia.
Galuh menambahkan jenazah Galih sempat dilakukan autopsi dan hasilnya katanya meninggal karena jantung.
"Hasil autopsi katanya jantung. Selama di kapal tidak pernah mengeluh sakit, dulu sempat bilang kesel karena memang di kapal jam kerjanya capek banget," tandasnya.
Kontributor : Ari Welianto
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Usai Temui Jokowi, Ratusan Relawan Semut Ireng Langsung Gabung ke PSI?
-
Kubu PB XIV Purboyo Ganti Semua Pintu Gembok di Keraton Solo, Pekerja Revitalisasi Diminta Keluar
-
Penjelasan Resmi Rosalia Indah Terkait Video Viral Pengemudi: Sanksi Tegas Telah Ditetapkan
-
Gagal Ganti Nama di KTP, Upaya Raja Keraton Solo PB XIV Terganjal Potensi Sengketa
-
10 Wisata Tawangmangu Karanganyar yang Cocok untuk Libur Sekolah Akhir Tahun 2025