SuaraSurakarta.id - Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Selasa (23/1/2024).
Dalam kunjungan tersebut Joko Widodo didampingi oleh Menteri ATR/Kepala BPN, Hadi Tjahjanto untuk kembali menyerahkan 3000 sertifikat tanah untuk masyarakat Grobogan.
Sertifikat yang diserahkan oleh orang nomor satu di Indonesia itu adalah hasil dari Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) yang dikerjakan oleh Kantor Pertanahan Kabupaten Grobogan pada tahun 2023 lalu.
Angka 3000 sertifikat itu disebut hampir mencapai 100 persen dari total tanah yang sudah terdaftarkan. Dengan diserahkannya 3000 sertifikat tanah tersebut, berarti telah terdapat 932.890 bidang tanah dari total 939 bidang yang sudah terdaftarkan.
Kesempatan tersebut diabadikan oleh sosial media TikTok @IndonesiaMaju. Dalam kunjungan tersebut, Jokowi menyinggung terkait dengan pembangunan ruas jalan Solo-Purwodadi yang disebut telah lama tak kunjung selesai.
Hal itu disampaikan Presiden Jokowi saat mengenalkan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Mochamad Basuki Hadimoeljono.
“Nah, Pak Menteri PUPR ini yang tadi pagi jam setengah delapan, kita ngecek pembangunan perbaikan jalan Solo-Purwodadi, yang sudah bertahun-tahun gak pernah beres-beres. Benar?” ujar Jokowi mendapatkan sambutan hangat dari masyarakat setempat.
“Saya tahu, karena saya hampir setiap minggu itu sekali, dua kali, tiga kali kalau mau ke Randublatung, ke Blora, pasti lewat. Begitu diperbaiki, diaspal, dua tahun, setahun, rusak lagi, karena memang tanahnya bergerak,”
Lantaran hal itulah Jokowi memerintahkan kepada Menteri PUPR agar tidak lagi hanya mengaspal jalan Solo-Purwodadi tersebut, melainkan harus dibeton dengan tebal 25 cm. Untuk memastikan hal tersebut, Jokowi melibatkan diri secara langsung untuk meninjau langsung ruas jalan Surakarta-Gemolongan-Purwodadi-Sragen tersebut.
Baca Juga: Puan Maharani Soal Pemakzulan Presiden Jokowi: Jalankan Konstitusi Sesuai Aturan yang Ada
Uniknya, warganet justru mengaitkan hal tersebut dengan kinerja Ganjar Pranowo yang telah menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah sejak 2013 silam.
“Pak Ganjar kemana ya,” tulis @ar*msu****.
“Lagi ngumpulin donasi,” timpal @sag*****.
“njar @ganjarpranowo neng ndi ae kowe 10 th,” ujar @naf****gallery.
“Gubernur yg dulu, kok gak sat set sih untuk jawa tengah,” timpal warganet yang lain.
Sebagai informasi, pada 2023 lalu, penambahan nilai ekonomi dari hasil pensertifikatan tanah di Kabupaten Grobogan sendiri mencapai Rp 2,3 triliun. Dengan begitu, penyerahan sertifikat yang dihadiri Presiden Jokowi ini merupakan penutup capaian Kantor Pertanahan Kabupaten Grobogan.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Roy Suryo Akui Bakal Road Show Buku 'Jokowi's White Paper' di 100 Kota di Indonesia
-
Sambangi Solo, Roy Suryo dan Dokter Tifa Kompak: Ijazah Jokowi 99,9 Persen Palsu!
-
Iriana Jokowi Ulang Tahun, Anies Baswedan hingga Erick Thohir Kirim Karangan Bunga
-
Wali Kota Solo Silaturahmi ke Habib Alwi Masjid Riyadh, Perkuat Sinergi Umaro dan Ulama
-
Momen Hari Batik di Solo: Bentangan Kain Batik Terbesar Berukuran 20 x 7 Meter