Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Minggu, 21 Januari 2024 | 13:18 WIB
Mantan wakil gubernur Jawa Tengah Taj Yasin (kanan) didampingi Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surakarta F. X. Hadi Rudyatmo usai Sicita HUT PDI Perjuangan di Kelurahan Pajang, Kecamatan Laweyan, Kota Surakarta, Jawa Tengah, Minggu (21/1/2024). [ANTARA/Bambang Dwi Marwoto]

SuaraSurakarta.id - Mantan Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin Maimoen menyosialisasikan pencalonan dirinya sebagai calon anggota DPD RI pada Pemilu 2024 di Kota Solo, Minggu (21/1/2024).

Dalam acara Senam Indonesia Cinta Tanah Air (Sicita) HUT ke-51 PDI Perjuangan di Kelurahan Pajang, Kecamatan Laweyan, Kota Surakarta, Taj Yasin ikut turun menemui masyarakat di daerah pemilihannya di Jawa Tengah.

Dia juga mengajak para pemilih untuk memberikan hak pilih mereka pada surat suara calon anggota DPD, karena suara pemilih untuk DPD di Pemilu 2019 masih sangat minim.

"Pemilih yang mencoblos surat suara DPD masih sekitar 62 persen, kami berharap angka tersebut dapat meningkat di Pemilu 2024," kata Taj Yasin dilansir dari ANTARA.

Baca Juga: Tak Takut Disanksi, Regu Penggerak Pemilih PDIP Solo Membelot Dukung Prabowo-Gibran

Dia menjelaskan bahwa tugas dan fungsi DPD sama pentingnya dengan DPR, terutama untuk wilayah daerah pemilihannya yakni Jawa Tengah.

Oleh karena itu, dia menyosialisasikan pemilihan legislatif DPD RI supaya masyarakat tahu bahwa ada DPD yang bisa mensinkronkan pembangunan di daerah.

Dalam kunjungannya di Kota Surakarta itu, Taj Yasin ditemani oleh Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surakarta F. X. Hadi Rudyatmo. Acara Sicita itu pun berlangsung meriah.

Selanjutnya, Taj Yasin akan menemui warga di Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, untuk sosialisasi serupa soal DPD RI.

Sementara itu, F. X. Hadi Rudyatmo mengatakan dia dan Taj Yasin merupakan sahabat dekat.

"Gus Yasin (Taj Yasin) sahabat saya. Beliau ke Solo, kemudian saya ajak sekalian menghadiri acara Senam Indonesia yang dilakukan serentak di 51 tempat dalam HUT PDI Perjuangan di Kelurahan Pajang, Kecamatan Laweyan," kata Rudy.

Baca Juga: Kritikan Pedas FX Rudy di Tengah HUT PDIP: Kondisi Sekarang Lebih Sadis Dibanding Orde Baru

Load More