SuaraSurakarta.id - Muncul isu upaya pemakzulan Presiden Jokowi oleh sejumlah tokoh yang tergabung dalam Petisi 100.
Pengamat Komunikasi Politik UNS Solo, Sri Hastjarjo mengatakan bahwa adanya isu pemakzulan Presiden Jokowi itu tidak terlalu realistis. Karena perlu dukungan banyak din parlemen atau DPR.
"Menurut saya tidak terlalu realistis lah," terang dia saat dihubungi Suara.com, Kamis (11/1/2024).
Sri Hastjarjo menjelaskan bahwa memakzulkan presiden itu tidak simple dan prosesnya panjang sekali. Pastinya itu harus lewat DPR dan dilihat saja di DPR itu komposisi parpol yang mendukung Presiden Jokowi dan yang memakzulkan itu berapa banyak.
Baca Juga: Makan Bareng Prabowo Subianto, FX Rudy Beri Sentilan Pedas untuk Presiden Jokowi
"Itu yang mengajukan dari DPR mestinya tidak sembarangan apalagi oleh menteri. Menteri itu dibawah presiden, menteri itukan pembantunya presiden jadi tidak mungkin mau memproses. Jadi lewatnya itu DPR," ungkap dia.
Menurutnya prosesnya itu lama, karena pasti harus menggalang dukungan dari parpol-parpol yang ada di DPR.
Pasti parpol tidak langsung bulat sepakat dengan adanya usulan itu.
"Itu dihitung saja berapa banyak parpol yang ingin memakzulkan dan berapa banyak yang ingin mempertahankan. Yang bisa memakzulkan itu DPR kecuali mau pakai revolusi pas zaman Pak Harto dulu," katanya.
Ia mengaku tidak terlalu yakin dengan adanya isu pemakzulan presiden tersebut. Karena hitungannya itu bulan Februari 2024 sudah Pemilu dan targetnya pemakzulan itu mau apa, mau mempermalukan saja supaya Jokowi selesai sebagai presiden dengan tidak terhormat.
Baca Juga: Kaesang Pangarep Berikan Komentar Pertemuan Presiden Jokowi dan Prabowo: Memang Mereka Sahabat
"Kalau sama-sama pengin ganti, sebentar lagi juga ganti tidak mungkin jadi presiden lagi. Jadi saya tidak terlalu yakin dengan isu itu, targetnya apa," sambung Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi UNS ini.
Berita Terkait
-
Pengamat Usul Retret Khusus Pengurus Danantara, Netizen: Nanti Dapat Pengarahan dari Wapres
-
Mau Kuliah di UNS? Cek 9 Prodi Baru 2025 Ini!
-
Jurusan UNS Sepi Peminat di SNBP 2025, Peluang Besar untuk Diterima!
-
Daftar Jurusan di UNS Paling Banyak Peminat, Persaingan Masuknya Ketat Banget
-
Jokowi Mendadak Keluar dari Balik Pagar Rumah Pakai Sarung, Bikin Kaget yang Merekam
Terpopuler
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- Dukung Penyidik Tahan Nikita Mirzani, Pakar Justru Heran dengan Dokter Reza Gladys: Kok Bisa...
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
- Media Asing Soroti Pernyataan Maarten Paes Soal Kualitas Emil Audero
Pilihan
-
Baru 2 Bulan, Penjualan Denza D9 Sudah Kalahkan Alphard di Indonesia
-
Saham BJBR Anjlok, Aksi Jual Marak Usai Dirut dan Corsec Terjerat Korupsi Dana Iklan Bank BJB
-
Owner Wong Solo Grup Laporkan Pengusaha Asal Bekasi dalam Kasus Penipuan Investasi
-
Sosok Widi Hartoto Corsec Bank BJB Tersangka Kasus Korupsi Iklan, Punya Harta Miliaran Rupiah
-
Kembali Difitnah Soal Kirim Utusan ke PDIP, Jokowi: Diam dan Senyumin Aja
Terkini
-
Polda Jateng Bongkar Kasus MinyaKita Tak Sesuai Takaran di Karanganyar
-
Kabar Gembira Lur! Pemkot Solo dan Kedubes India Siapkan Beasiswa S1 dan S2
-
Owner Wong Solo Grup Laporkan Pengusaha Asal Bekasi dalam Kasus Penipuan Investasi
-
Kembali Difitnah Soal Kirim Utusan ke PDIP, Jokowi: Diam dan Senyumin Aja
-
Geger Muncul Wisata 'Jeglongan Sewu' di Sukoharjo, Warga: Selamat Datang!