SuaraSurakarta.id - Sejumlah suporter sepak bola dari wilayah Jogja, Solo dan Semarang atau Joglosemar menggelar saresehan di Kelana Kopi Solo, Kamis (30/11/2023) petang.
Puluhan suporter itu berdiskusi dan membahas masa depan sepak bola Indonesia dalam acara yang diinisiasi DPW Rumah Keluarga Bersama (RKB) Jawa Tengah.
Dari pantauan Suara.com di lapangan, beberapa suporter yang hadir mengenakan jersey Persis Solo dan PSIS Semarang.
Termasuk salah satu dedengkot suporter kedua tim yakni Maryadi 'Gondrong' Suryadharma dan Susi .
Puluhan suporter sepak bola yang hadir juga meneriakkan yel-yel dukungan kepada pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
"Jadi apa yang menjadi uneg-uneg dan bahan diskusi dari teman-teman suporter hari ini akan kita sampaikan ke Pak Prabowo dan Mas Gibran," kata Ketua DPP RKB, Wigit Bagoes Prabowo kepada awak media usai acara.
Wigit memaparkan, keberadaan suporter cukup vital dalam membantu perkembangan sepak bola Indonesia, baik itu level klub maupun timnas.
Menurutnya, dukungan dan militansi suporter di Indonesia tak perlu diragukan lagi. Hal itu juga berdampak pada sejumlah hal. Selain performa klub yang bakal maju, juga hidupnya UMKM karena banyak suporter yang hadir di stadion.
Untuk itu, pihaknya membawa pesan kepada Prabowo-Gibran agar aturan pelarangan suporter tamu hadir di stadion dalam kompetisi BRI Liga 1 2023/2024 dicabut.
Baca Juga: Giliran Surakartans Tegaskan Tak Terlibat Politik Praktis: Kami Fokus Sepak Bola
"Jangan karena tragedi Kanjuruhan jadi penghambat sepak bola kita. Tapi menjadi evaluasi agar ke depan kejadian serupa tidak terulang," tegas dia.
Ketua DPW RKB Jawa Tengah, Bayu Kusuma Adi menambahkan, pihaknya akan membawa aspirasi dalam diskusi dan sarasehan itu ke tingkat pusat.
"Kita sepakat akan mendukung Prabowo-Gibran satu putaran. Setelah suporter dari Jogja dan Jawa Tengah, kita akan dilakukan di daerah lain juga dengan menggandeng suporter lainnya yang sepaham dengan kita," paparnya.
Perwakilan suporter Semarang, Susi berharap Prabowo-Gibran nantinya bisa memperbaiki kualitas sepak bola Indonesia. Termasuk untuk suporter yang dinilainyaselama ini beradapan dengan situasi sulit, termasuk larangan datang ke kandang lawan.
"Semoga ke depan suporter diberi kemudahan dan kita bisa memberi pemasukan untuk klub maupun membangun persaudraan antarsuporter," jelas Susi.
Sementara itu, Maryadi 'Gondrong' Suryadharma menegaskan dukungan kepada pasangan Prabowo-Gibran murni secara pribadi dan tidak membawa nama organisasi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
-
Soal Klub Baru usai SEA Games 2025, Megawati Hangestri: Emm ... Rahasia
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
Terkini
-
Geger di Keraton Solo! Gusti Moeng Marah Besar Tak Bisa Masuk Museum, Pintu Digembok Kubu PB XIV
-
Momen Adem PB XIV Hangabehi Salaman dengan Kakaknya, GKR Timoer: Dia Tetap Adik Saya
-
Drama Keraton Surakarta Memanas Lagi, Aksi Bongkar Gembok Pintu Keraton Coreng Kunjungan Pemerintah
-
Usai Temui Jokowi, Ratusan Relawan Semut Ireng Langsung Gabung ke PSI?
-
Kubu PB XIV Purboyo Ganti Semua Pintu Gembok di Keraton Solo, Pekerja Revitalisasi Diminta Keluar