SuaraSurakarta.id - Timnas Kanada U-17 lebih dekat dengan warga Solo. Mereka terbantu mendapatkan informasi tentang Solo dan Indonesia karena kehadiran eks pemain timnas Indonesia Raphael Maitimo, yang menjadi bagian dari ofisial tim Kanada.
Maitimo menjadi salah satu ofisial di tim Kanada. Sebagai manajer dan koordinator timnas Kanada U-17 di Piala Dunia U-17 2023, Maitimo menjadi jembatan dengan panitia lokal maupun masyarakat setempat.
Ini menjadikan para pemain bisa lebih akrab dengan warga lokal. Bahkan salah satu pemain Kanada U-17, Lazar Stefanovic menuturkan dirinya merasa lebih leluasa dan bebas karena ada Maitimo yang mendampingi tim.
"Kehadiran Raphael Maitimo di tim sangat membantu kami, terutama karena dia memahami bahasa Indonesia. Jadi, setiap kami pergi keluar ke tempat-tempat tertentu, dia yang menjadi perantara kami dengan masyarakat lokal," ujar Stefanovic.
Baca Juga: Ketahuan Mencuri Laptop, Warga Ngemplak Boyolali Nyaris Diamuk Massa
"Kami beruntung karena ada dia. Selain itu, dia selalu memastikan tidak ada rombongan yang tertinggal dalam setiap kesempatan," katanya.
Maitimo memang pernah malang-melintang di berbagai klub Liga 1 maupun Liga 2. Dirinya berdarah Maluku dan Minangkabau serta sempat bermain untuk timnas Belanda U-17. Namun, Maitimo kemudian memilih membela timnas Indonesia di level senior.
Stefanovic menuturkan dia dan rekan-rekan pemain bisa lebih leluasa menikmati keindahan Kota Solo. Menurut dia bisa bermain di Kota Solo ternyata menjadi salah satu pengalaman yang paling menyenangkan.
"Ini menjadi pengalaman paling menyenangkan yang saya rasakan ketika berada di Solo. Fasilitasnya yang ada juga memuaskan. Ini sesuatu yang tidak saya duga sebelumnya," ujar pemain bernomor punggung enam ini.
Pemain yang membela Toronto FC Academy ini memang tak pernah membayangkan sebelumnya seperti apa Kota Solo. Pasalnya, di mata warga negara asing, Indonesia sudah sangat identik dengan Jakarta dan Bali.
Baca Juga: Dukung Total Piala Dunia U-17 2023, Hyundai Motor Target Perluas Customer di Soloraya
Namun, saat mulai menginjakkan kakinya di Kota Bengawan sejak Senin (6/11/2023) dan melangsungkan beberapa aktivitas, bek tengah berusia 17 tahun itu baru memahami mengapa kota ini begitu dianggap istimewa.
- 1
- 2
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Tipe MPV Mei 2025: 7-Seater Harga Mulai Rp30 Jutaan, Pajak Miring
- 3 Pihak Blak-blakan Beri Dukungan untuk Yuran Fernandes, Komdis PSSI Revisi Hukuman
- Rekomendasi 5 Mobil Bekas Murah Meriah untuk Ibu Muda yang Super Aktif! Mulai 65 Jutaan
- Olla Ramlan Resmi Umumkan Lepas Hijab: Pilihan Terbaik Bukan yang Bikin Kita Nyaman
- 10 Pemain Keturunan Bisa Dinaturalisasi Demi Timnas Indonesia Lolos Olimpiade 2028
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Semen Padang Imbang, Dua Degradasi Ditentukan di Pekan Terakhir!
-
Pantas Dipanggil ke Timnas Indonesia, Patrick Kluivert Kirim Whatsapp Ini ke Ramadhan Sananta
-
BREAKING NEWS! Kaesang Pangarep Kirim Isyarat Tinggalkan Persis Solo
-
Danantara Mau Suntik Modal ke Garuda Indonesia yang 'Tergelincir' Rugi Rp1,2 Triliun
-
5 Pilihan HP Murah RAM Besar: Kamera 50 MP ke Atas, Baterai Tahan Lama
Terkini
-
MilkLife Soccer Challenge Solo: SD Djamaatul Ichwan dan SD Al Azhar Syifa Budi Juara
-
Berdayakan Masyarakat Peternak Disabilitas, Kandang Merah Putih Bisa Tingkatkan Produksi
-
Lumbung Ternak Jateng Makin Mantap, Ahmad Luthfi Soroti Gebyar Kontes Sapi di Boyolali
-
Korlantas Polri Cek Lokasi Kecelakaan Maut di Tawangmangu, Ini Hasilnya
-
Ada Satu Balita, Ini Daftar Korban Tewas Kecelakaan Maut di Tawangmangu