SuaraSurakarta.id - Rekontruksi kasus pembunuhan dosen UIN Raden Mas Said Surakarta, Wahyu Dian Silviani (34) digelar, Selasa (12/9/2023).
Pantauan di lapangan, ratusan warga ikut menyaksikan rekontruksi yang digelar di lokasi kejadian di Perumahan Graha Sejahtera Tempel (GST) Desa Tempel, Kecamatan Gatak, Kabupaten Sukoharjo.
Warga sudah datang di lokasi sekitar pukul 08.30 WIB. Mereka rela berpanas-panasan untuk melihat langsung proses rekontruksi dari awal sampai selesai.
Pelaku pembunuhan dosen UIN Raden Mas Said, Dwi Feriyanto (DF) warga Dukuh Taru RT 02 RW 05 Desa Tempel, Kecamatan Gatak, Sukoharjo dihadirkan langsung dalam proses rekontruksi.
Baca Juga: Suruhan Pasutri-Dibayar Rp2 Juta, Pria di Rokan Hilir Nekat Habisi Nyawa Warga
Pelaku tiba di lokasi sekitar pukul 10.00 WIB dengan menggunakan mobil Resmob. Turun dari mobil, pelaku langsung diteriaki atau disoraki warga yang sudah menunggu sejak pagi.
"Huuuu," teriak warga, Selasa (12/9/2023).
Ada juga yang teriak-teriak agar wajah pelaku tidak ditutupi. Karena saat turun dari mobil wajah pelaku ditutupi dan memakai jaket warna biru.
"Raine dadak ditutupi, mbok dibuka, jahat kok (Wajahnya pakai ditutup, dibuka saka. Jahat kok)," ujar warga.
Salah satu warga Buntarno mengatakan ingin melihat langsung kronologi pembunuhan seperti apa.
Baca Juga: 5 Fakta Horor Suami Bunuh Istri di Depan Anak: Sempat Curhat di Medsos Mau Dibunuh
"Pengin lihat rekonstruksinya seperti apa. Pengin lihat wajah pelaku juga kayak apa," katanya.
Ia tahu ada rekontruksi kasus pembunuhan dosen UIN Raden Mas Said Surakarta dari warga lain. Lalu cari teman untuk ikut lihat.
"Dari tetangga kalau ada mau ada rekontruksi. Terus saja cari teman lalu ke sini," sambung dia.
Dalam rekontruksi tersebut datang juga sejumlah dosen dan mahasiswa UIN Raden Mas Said Surakarta, datang juga adik korban dari NTB yang ikut menyaksikan langsung proses rekonstruksi. Serta hadir juga kuasa hukum korban dari Jakarta.
Pengamanan dari kepolisian ketat, garis police line dipasang di sekitar lokasi. Ini dilakukan agar warga yang masuk ke area rekontruksi.
Kontributor : Ari Welianto
Berita Terkait
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- Siapa Lionel de Troy? Calon Bintang Timnas Indonesia U-17, Junior Emil Audero
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
Pilihan
-
Riau Bangga! Tarian Anak Pacu Jalur Viral Dunia, Ditiru Bintang PSG hingga Pemain AC Milan
-
Baru Jabat 4 Bulan, Erick Thohir Copot Dirut Bulog Novi Helmy Prasetya dan Disuruh Balik ke TNI
-
Resmi! Ramadhan Sananta Gabung ke Klub Brunei Darussalam DPMM FC, Main di Liga Malaysia
-
CORE Indonesia: Ada Ancaman Inflasi dan Anjloknya Daya Beli Orang RI
-
Bukan Patrick Kluivert, Ini Pelatih yang akan Gembleng Mauro Ziljstra dalam Waktu Dekat
Terkini
-
Darul Amanah FC Bertanding di Youth Tournament, Kiai Fatwa: Ini Syiar Pesantren di Sepak Bola
-
Blak-blakan! Bos PT Sritex Ungkap Alasan Ogah Simpan Uang Miliaran di Bank
-
UNS Usulkan Mahasiswi yang Bunuh Diri dari Jembatan Jurug Tetap Diwisuda, Begini Prosesnya
-
Kaget Uang Rp 2 Miliar Ikut Disita Kejagung, Petinggi PT Sritex: Itu Tabungan Pendidikan Anak
-
Dugaan Korupsi Bos PT Sritex, Kejagung Geledah Gedung Mewah di Solo, Apa Hasilnya?