Salah satu mahasiswa jurusan Pendidikan Sosiologi dan Antropologi, Ruwanda Saputro mendukung adanya pengusutan tuntas dugaan kecurangan.
"Saya selaku mahasiswa UNS mendukung pemeriksaan Irjen Dikti Kemendikbud, supaya terang benderang," kata dia.
Dia meneagaskan, jika tidak sesuai statuta MWA dapat diberikan sanksi kepada MWA. Karena MWA merupakan representasi universitas sebagai lembaga yang bersih dan terhormat.
Yang ia ketahui salah satu calon terpilih menggelar pertemuan di hotel kawasan Solo Baru, Sukoharjo 9-10 November.
"Lalu tersebar berita juga pertemuan di hotel di Solo, 19 oktober jelang pleno pertama. Termasuk pernyataan calon yang tidak lolos. Hingga Irjen Dikti melakukan audit dan pemeriksaan dugaan tersebut," jelas Ruwanda.
Sementara itu, Wakil Ketua MWA UNS, Hasan Fauzi, membantah semua tudingan kecurangan itu. Ia menilai hal itu merupakan fitnah, serta mengarah kepada ujaran kebencian, dan informasi yang tidak benar.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
PNM Hadirkan Ruang Tumbuh dan Silaturahmi UMKM di PFL 2025
-
Tim Sparta Samapta Polresta Solo Amankan Pelaku Pengrusakan Rumah Warga di Pajang
-
10 Wisata Gratis di Solo yang Buka 24 Jam, Seru Buat Liburan Hemat
-
Roy Suryo Akui Bakal Road Show Buku 'Jokowi's White Paper' di 100 Kota di Indonesia
-
Sambangi Solo, Roy Suryo dan Dokter Tifa Kompak: Ijazah Jokowi 99,9 Persen Palsu!