Scroll untuk membaca artikel
Budi Arista Romadhoni
Jum'at, 25 November 2022 | 16:23 WIB
Ilustrasi vaksin booster kedua. BUMN farmasi Bio Farma siap memproduksi vaksin IndoVac setidaknya sebanyak lima juta dosis sampai dengan akhir tahun 2022 guna mendukung pemberian vaksin booster kedua. (Pexels)

Penyuntikan pertama vaksin COVID-19 booster kedua dihadiri Presiden RI Joko Widodo, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Direktur Utama Bio Farma Honesti Basyir. 

Indonesia telah menyuntikkan 205 juta dosis vaksin COVID-19, untuk dosis kedua sebanyak 172 dosis, dan untuk vaksin booster pertama telah disuntikan sebanyak 66 juta dosis dan booster kedua masih 730 ribu dosis vaksin.

Load More