SuaraSurakarta.id - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) didesak segera melakukan Kongres Luar Biasa (KLB). Hal itu imbas dari tragedi Kanjuruhan.
Suporter Persis Solo, Pasoepati, menyatakan siap mendukung klub kebanggaan mereka itu yang berencana mendorong pelaksanaan KLB PSSI. Dorongan itu demi perbaikan sepak bola Indonesia.
"Pasoepati siap mendukung rencana Direktur Utama Tim Persis Solo, Kaesang Pangarep, dan Presiden Persebaya Surabaya, Azrul Ananda, yang menggalang dukungan untuk KLB PSSI demi sepak bola nasional," kata Presiden Pasoepati, Maryadi, dikutip dari ANTARA di Solo, Selasa (26/10/2022).
Dukungan itu disuarakan Pasoepati agar persepakbolaan Indonesia menjadi lebih baik pada masa mendatang.
Baca Juga: Dukung Transformasi Sepak Bola, Persebaya dan Persis Solo Desak PSSI Gelar KLB
Selain itu, Pasoepati juga telah mendesak Asosiasi Kota (Askot) PSSI Surakarta untuk mendorong Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jateng selaku pemilik hak voters untuk turut mendesak terselenggaranya KLB.
"Tuntutan suporter kepada Ketua Askot PSSI Surakarta hanya satu, agar adanya perbaikan tata kelola sepak bola di Indonesia," katanya.
Sebelumnya Direktur Utama Persis Solo Kaesang Pangareb, Presiden Persebaya Azrul Ananda, dan Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka mengadakan pertemuan konsolidasi tentang perbaikan persepakbolaan Indonesia ke depan di Kantor Balai Kota Surakarta.
Menurut pemilik Persebaya Azrul Ananda pihaknya bertemu pemilik tim Persis membicarakan soal KLB PSSI dengan tujuan untuk sepak bola Indonesia lebih baik ke depan.
Azrul mengatakan di luar kejadian Tragedi Kanjuruhan Malang pada 1 Oktober 2022, pihaknya membahas seperti apa ke depan sebagai bukti kepedulian klub terhadap sepak bola Indonesia.
Baca Juga: Sepakat Surati PSSI, Persebaya dan Persis Solo Ingin Liga Tetap Berlanjut
Menurut Azrul sebagau sesama tim peserta Liga 1, Persebaya dan Persis harus memikirkan ke depan nasib klub serta perbaikan kompetisi sepak bola di Indonesia
Direktur Utama Persis Kaesang Pangarep menginginkan adanya perubahan sepakbola Indonesia. Dia juga menyinggung penghentian Liga 1 sampai batas waktu yang tidak ditentukan.
"Kami mau perubahan sepak bola lebih baik. Sekarang klub sudah pada teriak-teriak, terutama klub Liga 3," kata Kaesang.
Ia mengaku telah menggalang dukungan pada klub Liga 1, yakni Persebaya, Bali United, Barito Putra, dan RANS Nusantara untuk KLB PSSI.
Berita Terkait
-
Malut United akan Kerja Cerdas Hadapi Persis Solo, Persiapan Sudah Matang?
-
Performa Persis Solo Mulai Membaik, Pelatih Ong Kim Swee: Kita Belum Aman
-
BRI Liga 1: Pelatih Ong Kim Swee Beri Jeda Sejenak untuk Pemain Persis Solo
-
Hasil BRI Liga 1: Drama 5 Gol, Persis Solo Kalahkan PSS Sleman
-
Terima Tantangan Persis Solo, PSS Sleman Ingin Beri Jamuan Mimpi Buruk
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
Terkini
-
Hadapi Gugatan Mobil Esemka, Jokowi Tunjuk YB Irpan Sebagai Pengacara
-
Isu Judi Online Terpa Orang Dekat Prabowo Subianto, Ini Reaksi Relawan di Solo
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
Polemik Ijazah Palsu: Jokowi Buktikan dengan Hukum dan Data UGM
-
Sudah Tunjuk Pengacara, Jokowi Siap Lawan Soal Gugatan Mobil Esemka