SuaraSurakarta.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) diduga menggunakan ijazah palsu saat mengikuti pemilihan presiden (Pilpres) 2019 lalu. Isu tersebut menjadi viral dan pembicaraan banyak orang.
Menanggapi isu tersebut, sejumlah teman satu angkatan dan mantan guru Jokowi pun berkumpul di SMAN 6 Solo, Senin (17/10/2022).
Mereka selalu mengikuti dengan seksama isu ijazah Presiden Jokowi yang diragukan oleh beberapa orang. Di mana yang disebut ijazahnya palsu.
Mereka pun dengan tegas membantah jika ijazah Presiden Jokowi itu palsu.
"Kami merasa terpanggil untuk ikut menjelaskan dan juga meluruskan. Karena kami semua adalah teman-teman seangkatan beliau," terang salah satu teman seangkatan Presiden Jokowi, Ria Tri Rasmani (62) saat ditemui, Senin (16/10/2022).
Merasa pun merasa gelisah dan terpanggil untuk mengcounter isu ijazah palsu tersebut. Karena kalau ijazah beliau diragukan, maka teman-teman yang datang ke sini juga diragukan.
"Jadi kami semua juga ikut bertanggung jawab secara moral untuk mengklarifikasi dan meluruskan. Kalau ijazah Pak Jokowi palsu, berati ijazah kami juga palsu," ungkap dia.
Di sini ada sejumlah teman satu angkatan Presiden Jokowi yang datang. Mantan guru-gurunya pun juga hadir pada kesempatan tersebut.
"Ada juga teman satu kelas Pak Jokowi. Mereka bisa memberikan kesaksian dan penjelasan tentang Pak Jokowi," katanya.
Baca Juga: Pujian Anies kepada Jokowi Usai Heru Dilantik Sebagai Pj Gubernur DKI Jakarta: Keputusan yang Tepat!
Sementara itu Kepala Sekolah SMAN 6 Solo, Munarso mengatakan hanya bisa menyampaikan masalah ini berdasarkan data dan dokumen yang ada. Tidak menambah dan mengurangi.
Munarso menceritakan pada 1975 telah berdiri sebuah sekolah dengan nama Sekolah Menengah Persiapan Pembangunan (SMPP). Kemudian pada tahun 1977 sudah mulai mendaftarkan siswa baru dan pada waktu itu Jokowi masuk sebagai siswa SMPP.
Lalu Kantor Wilayah Pendidikan provinsi Jateng memberikan perubahan nama menjadi SMAN 6 Kotamadya Surakarta.
"April 1980 atas nama Joko Widodo lulus dari SMPP. Pada 1985, sudah turun SK Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan resmi berganti nama SMAN 6 Solo sampai sekarang," ujar dia.
"Jadi data terkait dengan nama Joko Widodo, sesuai dengan foto copy ijazah maupun buku induk yang ada di SMAN 6 Solo. Nama yang bersangkutan dan nama orang tua juga sesuai," paparnya.
Munarso juga menunjukan buku induk SMAN 6 Solo yang dikeluarkan pada waktu itu. Di dalamnya ada nama siswa bernama Joko Widodo dan masih tulisan tangga asli.
Berita Terkait
Terpopuler
- Operasi Zebra 2025 di Sumut Dimulai Besok, Ini Daftar Pelanggaran yang Disasar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Mobil Keluarga Bekas Paling Dicari 2025, Murah dengan Performa Mumpuni
- 5 Mobil Sedan Bekas Pajak Murah dan Irit BBM untuk Mahasiswa
- 5 Rekomendasi Smartwatch Selain Apple yang Bisa QRIS MyBCA
Pilihan
-
Aksi Jatuh Bareng: Rupiah dan Mata Uang Asia Kompak Terkoreksi
-
4 HP RAM 12 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik untuk Gamer dan Multitasker Berat
-
Perusahaan BUMN dan Badan Negara Lakukan Pemborosan Anggaran Berjamaah, Totalnya Rp43 T
-
RKUHAP Resmi Jadi UU: Ini Daftar Pasal Kontroversial yang Diprotes Publik
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
Terkini
-
Wajib Coba! 3 Kuliner Legendaris Solo yang Bikin Lidah 'Bergoyang' Sampai ke Tulang
-
Sikat 4 Link Ini! Saldo DANA Kaget Rp299 Ribu Siap Bikin Hidup Makin Tentrem
-
Profil KGPH Benowo: Dalang Kondang Adik PB XIII, Sosok Bijak di Tengah Konflik Keraton Solo
-
KGPH Mangkubumi Dinobatkan PB XIV, Kubu PB XIV Purboyo Bakal Tempuh Jalur Hukum
-
Momen Haru Wiranto Antar Jenazah Istri ke Peristirahatan Terakhir, Doa dan Tangis Pecah di Pemakaman