SuaraSurakarta.id - Penasihat ahli Kapolri Irjen Pol (Purn) Aryanto Sutadi menyorot kejadian tragedi Stadion Kanjuruhan, Malang yang menewaskan ratusan suporter.
Tak tanggung-tanggung, Aryanto bahkan menduga kejadian tragis dan terbesar kedua di dunia tersebut disengaja dan ada yang mendesain
Ungkapan Aryanto itu viral dalam sebuah video yang diunggah akun TikTok @bukittinggi_vlog dan dilansir Suarasurakarta.id, Minggu (9/10/2022).
"Tapi kalau kita lihat nanti peristiwa dilapangan yang terjadi itu adalah orang mati banyak karena berdesak-desakan dan kemudian waktu itu sudah ditembak gas air mata," kata Aryanto Sutadi dalam video itu.
"Nah sekarang pertanyaan saya, siapa yang membikin itu? Pasti ada," tambahnya.
Ia menuturkan para suporter diminta keluar namun pintu ditutup kemudian ditembakkan gas air mata.
"Saya menduga itu pasti ada yang mendesain," ujarnya.
Menurutnya hal itulah yang seharusnya perlu ditelusuri lebih dalam.
"Tapi seperti perintah presiden ya kalau kita mengungkap apa yang terjadi sebetulnya dan tidak ada yang harus ditutup-tutupi dan dikemudian hari jangan sampai terjadi ya itu harus dikejar juga siapa yang mendesain kasus ini," ujarnya.
Sontak saja video itu pun mendapat beragam tanggapan dari warganet.
"Suarakan kebenaran Pak hormat kami yang merasakan kehilangan," ucap akun @**********33.
"Betul pak mending di buka seterang-terangnya karena media asing pun sudah memantau semua dari beberapa negara," kata akun @******ul.
"Betul pak, ada hal yang besar dibaliknya," tutur akun @*********41.
"Masa intel tidak tau?," ungkap akun @********da.
Baca Juga: Media Vietnam Soroti Langkah Presiden Jokowi Bebaskan Indonesia dari Hukuman FIFA
Kontributor : Sakti Chiyarul Umam
Berita Terkait
-
Ajudan Kapolri Berulah, Komnas HAM Kecam Kekerasan Terhadap Jurnalis
-
Viral! Ajudan Kapolri Kasar pada Jurnalis di Semarang: Kalian Pers, Saya Tempeleng Satu-Satu!
-
Kasus Polisi Toyor Jurnalis saat Kawal Kapolri, Ipda E Akhirnya Minta Maaf: Saya Menyesal
-
Ancam Tempeleng Wartawan di Semarang, Kapolri Sebut Bukan Ajudannya
-
Polri Akan Usut Kasus Ajudan Kapolri Ancam Tempeleng Jurnalis di Semarang
Tag
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Jawaban Menohok Anak Bungsu Ruben Onsu Kala Sarwendah Diserang di Siaran Langsung
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
-
Harga Emas Terbang Tinggi Hingga Pecah Rekor, Jadi Rp1.889.000
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
Terkini
-
Polemik Ijazah Palsu: Jokowi Buktikan dengan Hukum dan Data UGM
-
Sudah Tunjuk Pengacara, Jokowi Siap Lawan Soal Gugatan Mobil Esemka
-
Pertamina Pecat Kru Mobil Tangki Buntut BBM Oplosan di SPBU Trucuk Klaten
-
BBM Oplosan Air di SPBU Trucuk Klaten: Polisi Tetapkan Satu Tersangka
-
Kisah Mistis dan Sejarah Kelam Jembatan Bacem Sukoharjo