SuaraSurakarta.id - Warga Solo baru-baru ini dinilai sebagai warga yang terlalu manja oleh seorang netizen di sosial media.
Hal tersebut bermula dari curhatan netizen soal anak-anak penghayat di Solo yang tidak terfasilitasi pendidikan kepercayaan.
"Mas wali @gibran_tweet, berita ini masalah warga solo, mungkin bisa diberikan solusinya," ucap netizen akun @3tiga_r.
Cuitan netizen tersebut rupanya mendapat nyinyiran dari netizen lainnya. Netizen ini menilai warga Solo terlalu manja dikarenakan dikit-dikit mengeluh.
"Terlalu manja warga Solo, semua minta difasilitasi, kenapa nggak mandiri aja sih. Bikin komunitas entah apa namanya, dari yang kecil dulu, kalau anggotanya sampai puluhan ribu baru minta difasilitasi," balas netizen akun @Purnomo81853219.
Warganya dicap terlalu manja, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming pun tak tinggal diam.
Anak sulung Presiden Jokowi itu memberi balasan menohok terhadap akun yang mencap warga Solo terlalu manja.
"Ya jangan gitu pak. Sudah tugas kami untuk berusaha mencarikan solusi," kata Gibran Rakabuming melalui akun twitternya.
Respon Gibran Rakabuming dalam menangani permasalahan tersebut langsung mendapat tanggapan beragam dari netizen lainnya di kolom komentar.
"Memperhatikan, menanggapi, menindak lanjuti. Gercep sat set jos mas wali beserta seluruh jajaran dan staf pancen oye," ucap akun @Rukmil**.
"Gak harus nunggu ratusan ribu juga kali, lah wong mas wali wae santai ngasih solusi kok kono seng bingung," heran akun @mielkya**.
"Akun togel idiot gak usah ditanggapi mas," sahut akun @upfly**.
"Wali kotane anteng bingung, wali kotane aktif ngekeki solusi bingung. Kerepe piye pak? aku malah kepo, bu Selvi nek meh curhat ro pak Gibran gek po jik enek slot, ya? pikirane dientekke warga Solo kabeh," timpal akun @KeneTak**.
Kontributor : Fitroh Nurikhsan
Berita Terkait
-
Lisa Mariana Lulusan Mana? Dulu Diklaim Temui Ridwan Kamil karena Masalah Bantuan Kuliah
-
Riwayat Pendidikan dan Gelar Najwa Shihab, Trending usai Wawancara Prabowo
-
Sekolah Rakyat Segera Dibuka, Awasi Supaya Tidak Salah Arah!
-
Pendidikan Mentereng Dokter Tompi, Berani Ungkap Bahaya Keseringan Treatment Wajah
-
Warisan Ki Hajar Dewantara: Relevansi Semboyan Taman Siswa di Zaman Modern
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
-
IHSG Hari Ini Anjlok Parah, Prabowo Mengaku Tidak Takut Hingga Singgung Judi
-
Kopicek: Ketika Komunitas Mata Hati Mengubah Stigma Tunanetra Melalui Kopi
-
IHSG Bergejolak, Prabowo Sesumbar: Saya Tidak Takut dengan Pasar Modal
Terkini
-
Buntut Kecelakaan Maut KA Batara Kresna di Sukoharjo, PT KAI Benahi Perlintasan Maut
-
Bom Waktu Mobil Esemka 'Meledak' di Solo: Jokowi dan Ma'ruf Amin Digugat Warga
-
Kontroversi Revisi KUHAP: Penyidik Berhak Ciduk Langsung, Begini Analisis Pakar Hukum UNS
-
Rencana Bakal Dipekerjakan Lagi, Eks Buruh PT Sritex: Belum Ada Kepastian
-
Viral Sejumlah Kendaraan Mogok Usai Isi Pertalite di SPBU Trucuk Klaten