SuaraSurakarta.id - Saat ini Indonesia membutuhkan lenih banyak sumber daya manusia di bidang ilmu pengetahuan (science). Hal itu diungkapkan oleh Komisioner Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) Bidang Sertifikasi, Bonardo Aldo Tobing.
"Padahal populasi usia produktif masyarakat Indonesia di tahun 2022 ini meningkat demografinya," kata Bonardo dikutip dari ANTARA pada Sabtu (24/9/2022).
Menurutnya, diperlukan kolaborasi antara sektor industri, lembaga pendidikan, dan badan sertifikasi untuk mempersiapkan SDM di bidang data science untuk menciptakan generasi atau SDM yang mampu di bidang data science.
Sementara itu Nadia Alatas selaku ketua Asosiasi Data Sains dan AI (ASDASI) menyampaikan bahwa data AI dan data science menjadi penting ketika adanya perubahan pola kerja dan pembelian konsumer yang berawal dari krisis yang dihadapi saat ini.
Diprediksi, AI dan data science akan menjadi navigator di masa mendatang bagi industri dan pelaku bisnis, yang dapat berkembang setiap tahunnya.
"Ke depan, para pelaku bisnis akan mulai menyesuaikan pola bisnis di jaman sekarang dan berinvestasi dengan menggunakan AI dan data science," ujarnya.
Data Enthusiast Day 2022 bertujuan memperkaya talenta data Indonesia dalam bidang data science dan artificial intelligence (AI) dengan tema "Data Science & AI Goes Mainstream - When Data and AI play an important role in organizations".
Luthfy Ardiansyah selaku CEO Data Academy menjelaskan bahwa keilmuan data dan AI saat ini tidak hanya menjadi bagian dari analisa untuk pengambilan keputusan, tapi menjadi bagian dari operasional sehari-hari suatu organisasi seperti sales, distribution dan lainnya bahkan menjadi interaksi kepada pelanggannya.
Acara daring ini berhasil menarik lebih dari 700 peserta pendaftar yang terdiri dari akademisi, industry and government, mulai dari siswa, mahasiswa, guru, dosen hingga profesional yang tersebar di 11 provinsi.
Baca Juga: Jadwal Pertandingan Indonesia vs Curacao, Malam Ini Disiarkan di TV Nasional
Menurut World Economic Forum, data scientist termasuk ke dalam 10 pekerjaan yang sangat dibutuhkan di tahun 2022.
Saat ini otomatisasi sudah menjadi pilihan perusahaan agar lebih efisien dan kompetitif dalam operasionalnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Revitalisasi Benteng Keraton Kartasura: Batu Bata Khusus, Dikerjakan dengan Teknik Gosok
-
Kader PSI Dapat Arahan dari Jokowi di Bali, Ini Komentar Astrid Widayani
-
PNM Hadirkan Ruang Tumbuh dan Silaturahmi UMKM di PFL 2025
-
Tim Sparta Samapta Polresta Solo Amankan Pelaku Pengrusakan Rumah Warga di Pajang
-
10 Wisata Gratis di Solo yang Buka 24 Jam, Seru Buat Liburan Hemat