Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Minggu, 04 September 2022 | 20:17 WIB
Founder Kotamaya, Daniel Santoso memperlihatkan aplikasi digital dalam gelaran Solo Batik Carnival ke-13 dalam jumpa pers di Kantor Camat Jebres, Minggu (4/9/2022). [Dok Kotamaya]

Pada tahun ini, SBC mengusung tema Metaverse “The Precious Legacy”, pergelaran seni dan budaya di Kota Solo ke-13 ini menjadi bukti bahwa Batik Kota Solo bisa lebih dari melampaui dunia.

Tema tersebut dipilih guna mengubah pola pikir masyarakat untuk berkreativitas tanpa batas meski dalam keadaan terbatas.

“Bersama Kotamaya mencoba menghadirkan Solo Batik Carnival (SBC) dengan konsep yang berbeda dari sebelumnya dengan merujuk pada kemajuan teknologi futuristik, yang berfokus pada kehadiran smartphone yang memungkinkan sebuah peristiwa secara seketika dan serentak yang dapat disaksikan di belahan bumi manapun,” kata Lia Imelda.

Baca Juga: MetaNesia Sajikan Dunia Metaverse di Turnamen E-sport Internasional

Load More