Ilustrasi helm. Seorang netizen di sosial media mencak-mencak memarahi Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka saat helmnya hilang di Kota Solo. (pixabay)
"Pak Gibran ini sempet-sempetnya ngurusin helm hilang," celetuk akun @cintamerah**.
"Tuker helm proyek wae pak. La helm hilang kok lapor walikota, yo lapor keamanan to," imbuh akun @melamun**.
"Disatu sisi njenengan terlalu apik mas wali, jadi perkoro sekecil apapun dimanfaatke orang lain. Disisi lain, perkoro helm hilang ae lapor walikota ya ampun jan lebay ne makane gak usah nggo helm apik bro," sahut akun @irvn**.
"Pacarku hilang gara-gara nesu tak tinggal ngaji, diganti juga gak mas," timpal akun @TenZe**.
Baca Juga: Persis Solo Diwajibkan Kalahkan PSIS Semarang, Gibran Rakabuming: Aku Isin Karo Pak Hendi
Kontributor : Fitroh Nurikhsan
- 1
- 2
Berita Terkait
Terpopuler
- Duet Elkan Baggott dan Jay Idzes, Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia vs China
- 27 Kode Redeem FF Terbaru 17 Mei: Klaim Diamond, Token, dan Skin Cobra MP40
- Penampilan Syahrini di Cannes Mengejutkan, Dianggap Berbeda dengan yang di Instagram
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- Ditegur Dudung Abdurachman, Hercules Akhirnya Minta Maaf ke Gatot Nurmatyo dan Yayat Sudrajat
Pilihan
-
Segera Ambil Link DANA Kaget, Tambahan Uang Belanja dan Bayar Langganan
-
Alih-alih ke Eropa, Ramadhan Sananta Malah Gabung Klub Brunei Darussalam
-
PSSI Bongkar Alasan Tak Panggil Elkan Baggott meski Sudah Sampai di Bali
-
Kurator Didesak Penuhi Hak Karyawan PT Sritex, Tagihan Pembayaran Capai Rp 337 Miliar
-
Menelisik Kinerja Emiten Kongsian Aguan dan Salim
Terkini
-
Segera Ambil Link DANA Kaget, Tambahan Uang Belanja dan Bayar Langganan
-
Polresta Solo Dalami Kasus Investasi Bodong Koperasi BLN, Kerugian Ditaksir Ratusan Juta
-
Kirim Tenaga Kerja ke Luar Negeri, Wali Kota Solo Luncurkan Rumah Siap Kerja
-
Link DANA Kaget Hari Ini: Bisa untuk Bayar Langganan Streaming dan Belanja
-
Kurator Didesak Penuhi Hak Karyawan PT Sritex, Tagihan Pembayaran Capai Rp 337 Miliar