SuaraSurakarta.id - Pendeta Saifudin Ibrahim kembali berulah dengan menyinggung presiden keempat Indonesia Abdurrahman Wahid alias Gus Dur.
Ia secara terang-terangan mengatakan kalau Gus Dur tidak pernah salat lagi pasca diturunkan jadi presiden pada tahun 2001.
Pernyataan kontroversi Syaifuddin Ibrahim tersebut salah satunya diketahui dari unggahan video di akun TikTok @epiyanto179.
"Gus Dur itu sudah tidak pernah salat lagi setelah dia turun jadi presiden," kata Saifudin Ibrahim.
Saifudin Ibrahim pun kembali menegaskan kalau apa yang disampaikan itu benar bahwasanya Gus Dur tidak pernah salat lagi karena ia sakit hati setelah diturunkan jadi Presiden.
"Oh iya, iya, ketika ia salat dan takbir Allahu akbar. Dia ingat Akbar Tanjung, sakit hati. Amin, ingat Amien Rais. Makanya Gus Dur tidak pernah salat lagi sampai sekarang," papar Saifudin Ibrahim.
Sontak saja pernyataan Saifudin Ibrahim itu langsung dibanjiri komentar warganet. Sebagian besar dari mereka tak terima dan murka terhadap pernyataan kontroversi pria yang kini tinggal di Amerika Serikat tersebut.
"Astagfirullah, naudzunindalik ya Allah," ucap akun @nurhani**.
"Banser mana woy, kepolisian katanya udak koordinasi sama FBI. Tapi kenapa belum ketangkap juga," kesal akun @faizeka**.
Baca Juga: Memori Lawas Ramadhan: Gus Dur Tawarkan Salat Tarawih Dua Versi, Soeharto Pilih Yang Ada 'Diskon'
"Cepet bergerak pak polisi biar umat Islam ini tidak terpancing," ungkap akun @alek_comma**.
"Saya sebagai pemeluk agama Kristen, merasa ini bukan menunjukkan sikap kasih sebagai orang Kristen," sahut akun @xsapoe**.
"Monggo Mbak Yeni perlu di kasih pelajaran pendeta ini mbak," timpal akun @slemshe**.
Sebelumnya, pendeta Syaiffudin Ibrahim pernah menggerkan jagat media sosial perihal permintaannya kepada Menteri Agama untuk menghapus 300 ayat di Al-Quran.
Menurut Syaiffudin Ibrahim alasannya meminta hal itu karena 300 ayat Al-Quran tersebut jadi biang kerok lahirnya paham radikalisme di Indonesia.
Buntut dari segala pernyataan kontroversinya itu. Kini Syaiffudin Ibrahim telah ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan kasus penistaan agama. Sayangnya, keberadaan Syaiffudin Ibrahim di Amerika Serikat belum terdeteksi.
- 1
- 2
Berita Terkait
Terpopuler
- Pemain Keturunan Berbandrol Rp208 M Kirim Kode Keras Ingin Bela Timnas Indonesia
- 7 Rekomendasi Mobil Jepang Bekas Tahun Muda Mulai Rp60 Jutaan, Cocok Dipakai Harian
- 5 Rekomendasi Mobil Sedan Bekas di Bawah Rp50 Juta, Performa Masih Tangguh
- Pemain Keturunan Rp 312,87 Miliar Juara EFL Masuk Radar Tambahan Timnas Indonesia untuk Ronde 4
- 6 Rekomendasi City Car Bekas Mulai Rp29 Jutaan: Murah dan Irit Bensin
Pilihan
-
Perbandingan Spesifikasi iQOO Z10 vs Infinix GT 30 Pro, Duel HP Gaming 4 Jutaan
-
8 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan dengan NFC Terbaru Juni 2025
-
Here We Go! Ole Romeny Cs Main di Piala Presiden 2025: Ini Jadwalnya
-
Timses Prabowo Gibran Masuk Jajaran Dewan Komisaris Pertamina, Intip Rekam Jejaknya
-
Setelah BMW, Kini Kaesang Muncul dari Balik Pintu Mobil Listrik Hyptec HT
Terkini
-
Sebut Ada Kejanggalan, Rismon Sianipar Bakal Cek Lokasi KKN Jokowi di Boyolali
-
Polemik Berlanjut, Politisi PKS Laporkan Pemilik Ayam Goreng Widuran ke Polisi
-
Rismon Sianipar Muncul di Sidang Ijazah Palsu Jokowi, Ternyata Diundang Sosok Ini
-
Sidang Ijazah Palsu Jokowi, Majelis Hakim Tolak Gugatan Intervensi Alumni SMAN 6 Solo
-
Kasus Penggelapan Uang: Mantan Kacab Marketing PT SHA SOLO Dihukum 3,5 Tahun Bui