SuaraSurakarta.id - Selama ini bedug dikenal masyarakat Indonesia sebagai alat komunikasi trandisional yang penggunaannya untuk kegiatan keagamaan.
Umumnya begug sering kali dijumpai di masjid atau musala untuk difungsikan sebagai penanda masuk salat maupun pengiring suara takbiran.
Kekinian, beredar video yang menayangkan ustaz Yazid bin Abdul Qadir Jawas justru mengharamkan penggunaan bedug untuk mendukung kegiatan agama Islam.
Pernyataan ustaz Yazid yang mengharamkan bedug diketahui dari unggahan video di akun TikTok @nuisme.id.
Baca Juga: Yazid Jawas : Haram Sungkem ke Orang Tua, Netizen : Suka Suka Lu Aja
Dalam video berdurasi singkat itu ustaz Yazid tengah menjelaskan beberapa alat musik yang diharamkan dalam Islam.
"Semua alat musik termasuk bedug hukumnya haram," kata ustaz Yazid.
Meski bedug selama ini turut membantu syiar agama Islam di Indonesia. Ustaz Yazid memiliki beberapa alasan kuat mengapa ia mengharamkan bedug tersebut.
"Menabuh bedug itu tidak memiliki hubungan apapun dengan ajaran Islam. Dan perlu diketahui bedug bukan berasal dari agama Islam,"
"Menabuh bedug juga merupakan kebiasaan orang-orang kafir yang biasa digunakan untuk memanggil roh-roh nenek moyang mereka," jelas ustaz Yazid.
Baca Juga: Heboh Ustaz Yazid Jawas Bilang Tak Boleh Sungkem ke Orangtua
Sontak saja unggahan video itu sukses mematik perhatian komentar warganet. Tak sedikit dari mereka justru mengecam pernyataan ustaz Yazid tersebut.
"NU nggak pernah mempermasalahan sesuatu benda yang dianggap budaya. Kalau orang kurang bergaul ya kayak gini pengetahuanya dangkal," cetus akun @ypche**.
"Maklum gak ada kopi, ngomongnya ngawur," ujar akun @maltu**.
"Ustaz, kalau bicara jangan pakakai mic, Rasulullah tak pakai mic itu bid'ah," celetuk akun @kesare**.
"Kalau ntar viral terus diserbu netizen, bilangnya ceramah untuk kalangan sendiri, mau ceramah apa mau membawa kearah radikal?," ungkap akun @steven**.
"Kenapa pemerintah tidak tegas pada orang seperti ini? Udah jelas niat nya mau hilangkan budaya indonesia," sahut akun @viralter**
"Ceramah begini sudah ada sejak tahun 90an, segala macam di haramkan. Tapi dulu belum ada medsos, jadi tidak tersebarkan," timpal akun @gambut**.
Lihat video klik di SINI
Kontributor : Fitroh Nurikhsan
Berita Terkait
-
Jadi Tempat Salat Jenazah Ustaz Yazid Jawas, Ini Serba-Serbi Masjid At Thohiriyah Bogor
-
Mengenal Lebih Dekat Ustaz Yazid Jawas: Sosok Tegas Penebar Sunnah
-
5 Jejak Digital Ustaz Yazid Semasa Hidup, Ternyata Pernah Berguru dengan Tokoh Dunia
-
Ustaz Walid Yazid Meninggal Dunia, Teuku Wisnu Kutip Doa dari Hadis Ini
-
Asal Usul Bedug sebagai Penanda Sholat dan Takbiran
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
-
Investigasi Kekerasan di Paser: Polisi dan Tokoh Adat Serukan Kedamaian
-
Nyawa Masyarakat Adat Paser Melayang, Massa Demo Minta Pj Gubernur dan Kapolda Kaltim Dicopot
Terkini
-
Cerita Bahlil Lahadalia Kesengsem dengan Kuliner Soto Fatimah: Rasa Khasnya Paten
-
Kampanye di Sragen, Bahlil Lahadalia Sebut Ahmad Luthfi Punya Jaringan Pusat
-
Tok! Terdakwa Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga Boyolali Divonis Seumur Hidup
-
Blusukan Bareng Respati-Astrid di Proyek Rel Layang Joglo, Jokowi Titip Pesan Ini
-
Jokowi Tanggapi Putusan Bawaslu Soal Prabowo Dukung Ahmad Luthfi-Taj Yasin