SuaraSurakarta.id - Keraton Kasunanan Surakarta dulu pernah memiliki sebuah kapal berukuran besar.
Kapal tersebut dilengkapi dengan senjata-senjata meriam dan seperangkat gamelan. Sehingga bisa menemani sang raja dan keluarga dengan alunan gending saat menyusuri Sungai Bengawan Solo.
Kapal Keraton Kasunanan Surakarta tersebut bernama Perahu Rajamala. Bahan kapal tersebut terbuat dari kayu di hutan Danalaya Wonogiri.
Penggiat sejarah, KRMT Nuky Mahendranata Nagoro menceritakan pada 19 November 1809 Paku Buwono (PB) IV menerima hadiah dari Gubernur Jenderal Willem Daendels berupa perahu yang depannya diberi patung wanita Belanda.
Baca Juga: Kepri Gagal Tarik Retribusi Labuh Jangkar, Pemerintah Pusat yang Berwewenang
Perahu itu lalu diberi nama Baita Raja Putri, yang selanjutnya disanggarkan di Kedung Pengantin.
PB IV lalu menugaskan Ngabehi Gandamanggala untuk merawat dan menjalankan bila raja menghendaki untuk naik.
"Melihat keindahan perahu itu. Lalu PB IV ingin membuat perahu sejenis yang lebar dan besar," ungkap Nuky, Rabu (16/3/2022).
PB IV minta agar bagian depannya diberi kepala tokoh pewayangan Haryo Rajamala yang bahannya dari kayu hutan Danalaya, Wonogiri.
Keinginan PB IV untuk membuat perahu disanggupi oleh Putra Dalem Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Anom (nantinya PB V). Perahu pun dibuat dengan ukuran panjang 58,9 meter dan lebar 6,5 meter.
Baca Juga: Holding BUMN Jasa Survei Awasi Pembuatan Kapal Pandu Buatan Indonesia
"Perahu disebut perahu yang besar. Ini dilengkapi senjata-senjata meriam dan seperangkat gamelan. Jadi saat raja dan keluarga menyusuri Sungai Bengawan Solo sambil menikmati alunan gending," ungkap sentono dalem.
Berita Terkait
-
Kenapa Paskah Identik dengan Telur? Ini Sejarah dan Maknanya
-
Sejarah Banten, Arti Hingga Asal Usul di Baliknya, Cek Selengkapnya di Sini
-
Tiket Gratis Arus Balik Kapal Laut Masih Dibuka! Cek Kuota & Rute Favoritmu di Sini
-
Apakah Jumat Agung Libur Nasional? Cek Daftar Tanggal Merah April 2025
-
Harga Tiket Kapal Laut Makassar-Surabaya April 2025 dengan Jadwal Terbaru
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
Pilihan
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
-
PT JMTO Bantah Abu Janda Jadi Komisaris, Kementerian BUMN Bungkam
Terkini
-
Buntut Ajudan Tempeleng Wartawan, Muncul Gerakan Boikot Acara Kapolri di Solo
-
Langkah Terbuka Gusti Bhre: Syawalan Mangkunegaran untuk Pertama Kalinya Libatkan Masyarakat
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
-
Momen KGPAA Mangkunegara X Temui Warga di Tradisi Syawalan Pura Mangkunegaran
-
Panen Raya di Sukoharjo, Ahmad Luthfi: Jateng Kantongi 4,09 Juta Ton Padi